Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanManado

Walikota Manado Marathon Buka Musrenbang Kecamatan

×

Walikota Manado Marathon Buka Musrenbang Kecamatan

Sebarkan artikel ini

GSVL : Musrenbang Jangan Hanya Seremoni

manado
Walikota GSVL saat memberikan pengarahan di Musrenbang kecamatan Bunaken.

MANADO, (manadoterkini.com) – Walikota Manado Dr GS Vicky Lumentut, Selasa (16/2) marathon membuk (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) di Kecamatan Wanea, Bunaken, Wenang, Malalayang, dan Paal Dua.

Dalam kesempatan tersebut Walikota GSVL mengingatkan penyelenggara baik pihak Kecamatan maupun Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Manado, agar pelaksanaan Musrenbang tidak hanya seremoni belaka.

“Musrenbang jangan hanya sekedar seremoni belaka. Sehingga program yang menjadi usulan warga masyarakat tidak mubasir. Seperti yang ditudingkan selama ini,”ujar Walikota GSVL.

Lanjutnya, semua aspirasi atau usulan warga dari tingkat Kelurahan harus ditindaklanjuti meski ada skala prioritasnya. “Saya harap jangan ada lagi kegiatan Musrembang yang hanya mubasir tidak ada hasilnya, semua kebutuhan dan aspirasi warga masyarakat harus dilakukan demi tercapainya Kota Manado Yang Lebe Bae,” tegas Walikota Visioner tersebut.

Ditambahkannya, program pembangunan di Kota Manado, ada yang bersumber dari APBN, APBD Provinsi dan APBD Kota Manado. Makanya, program yang tidak tertampung, pasti nanti akan diperhatikan sebagai skala prioritas kedepan dan bisa di tata pada perubahan anggaran maupun APBD induk.

“Kebutuhan warga memang diakui begitu banyak, jadi itu harus bertahap dilakukan. Contoh di saat saya baru menjabat Walikota Manado, APBD tahun 2010 hanya mencapai Rp 600 Miliar dengan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Rp 90 M dan realisasi sebesar 70 persen. Dan pada tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014 APBD meningkat jadi Rp 1,3 Triliun dengan PAD Rp 200 Miliar dengan realisasi mencapai 102 persen. Semoga di tahun 2015 ini akan bertambah, itu karena kebutuhan masyarakat semakin tinggi lagi,” beber GSVL disambutaplaus warga yang ada.(ald)