SULUT, (manadoterkini.com) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) meminta Tim Pemenangan Pasangan Calon kepala daerah di Sulut untuk mencermati Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah ditetapkan KPU Sulut dalam pleno pekan lalu.
Menurut Johnny Alexander Suak, dengan adanya tanggapan paslon terkait Daftar Pemilih jika didapati ada ganda dan meninggal ataupun penggelembungan pemilih akan memudahkan Bawaslu karena sama-sama turut mengawasi pelaksanaan tahapan Pilkada.
“Paslon setelah dapat soft copy harus dikaji detail, terlebih daerah perbatasan, serta menyiapkan bukti-bukti Tidak Memenuhi Syarat (TMS) contoh orang kurang waras jangan-jangan di hari akhir bisa memilih karena sudah sehat, tapi sebelumnya dinyatakan TMS,” terangnya
Ia juga meminta kepada KPU Sulut semua persoalan harus diselesaikan sebelum tanggal 9 desember 2015, “Jangan sesudah tanggal 9. Jangan ada data kecurangan pilkada ini akan dibawah ke Mahkamah Konstitusi (MK),” ujarnya.
Bawaslu Sulut mengapresiasi atas rekomendasi temuan waktu lalu sekitar 55.000 lebih TMS di Daftar Pemilih Sementara (DPS), tapi untuk penetapan DPT menembus angka 89.738 bersih dari TMS. “Kami berharap tidak akan ada lagi di DPTB 1 dan DPTB2, semua yang bermasalah harus di selesaikan,” pungkasnya. (chris)
