MELONGUANE, (manadoterkini.com) – Talaud merupakan daerah pinggiran Indonesia. Namun setiap daerah pinggiran Indonesia itu bakal dibenahi, ditata sehingga menjadi beranda depan atau gerbang nusantara. Demikian diungkapkan Penjabat Gubernur Dr Soni Sumarsono saat melakukan kunjungan ke Melonguane, Talaud baru-baru ini.
“Melihat semangat warga Melonguane, saya sangat-sangat hakul yakin, Talaud siap menjadi daerah paling depan yang maju, sejahtera dan beradab,” ujar mantan wartawan di Yogyakarta semasa mahasiswa Universitas Gajah Mada ini.
Sumarsono juga mendorong dan memotivasi setiap pejabat, ASN dan segenap komponen di Kabupaten Talaud untuk mewujudkan cita-cita Presiden Jokowi membangun tol laut.
“Warga Talaud dan warga Sulawesi Utara pada umumnya, saya dorong harus menjadi pelopor pembangunan tol laut. Apalagi Sulawesi Utara merupakan daerah kepulauan yang kaya akan sumber daya kelautan dan perikanan,”ungkap Sumarsono.
Dirjen Otda Kemendagri ini juga mengajak warga Talaud dan Sulut pada umumnya untuk menjadi sumbangsi perekonomian nasional dalam bidang perikanan dan kelautan.
“Mari kita upayakan agar potensi Sulawesi Utara di sektor perikanan dan kelautan memberikan sumbangsih bagi perekonomian nasional,”tandasnya.
Dirinya pun mengaku bangga dan suprice atas upaya masyarakat di Nyiur Melambai membangun gerbang Pasifik. “Walaupun saya baru seumur jagung di Sulawesi Utara, saya sangat surprise. Surprise karena begitu antusiasmenya masyarakat membangun Nyiur Melambai sehingga siap menjadi gerbang ke dan dari pasifik,” terang Sumarsono.
Untuk mengakselerasi pembangunan tol laut Indonesia di daerah ini, Sumarsono juga menegaskan pemerintah pusat serius mewujudkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di kota Bitung dan Minahasa Utara.
KEK yang digagas pemerintahan sebelumnya, dalam pandangan Sumarsono harus terus didorong pembangunannya. Dirinya juga mengimbau agar masyarakat berpartisipasi secara aktif, sehinggga KEK Manado-Bitung segera terwujud.(tim)
