Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Dipangkas DPRD, 2016 Ratusan Honorer SatPol-PP Terancam Nganggur

×

Dipangkas DPRD, 2016 Ratusan Honorer SatPol-PP Terancam Nganggur

Sebarkan artikel ini

AMURANG, (manadoterkini.com)-Ratusan tenaga honorer di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) pada tahun 2016 mendatang terancam nganggur atau tidak bisa bekerja lagi. Pasalnya, gaji honorer Satpol PP ini tahun 2016 mendatang tidak dianggarkan di APBD 2016 atau dipangkas oleh DPRD.

Kasat Pol PP Minsel Drs Nofriet Dady Rasulangi kepada manadoterkini.com, gaji honorer sebesar Rp 1.250.000 sampai Rp 1.500.000 yang mereka usulkan ke DPRD Minsel telah dipangkas dan hanya ada dana rutin dan belanja, sekitar Rp 4,2 Milliar.

“Padahal, untuk Minsel sendiri masih sangat membutuhkan tenaga Sat Pol PP berstatus honorer. Misalnya diperuntukan sebagai tenaga pemadam kebakaran dan pengawasan ketertiban bagi instansi yang membutuhkan di wilayah Minsel,” ujarnya.

Lebih parah lagi, Rasulangi menambahkan, selama dua bulan ditahun 2015, gaji 20-an Sat Pol PP berstatus honorer belum juga dibayarkan oleh Pemkab Minsel.

“Ini yang kami sesalkan. Padahal banyak diantara honorer Satpol PP sudah lama bekerja, dan hingga kini semuanya belum menerima honor bekerjanya,” jelas mantan Kabag Umum DPRD Minsel ini sembari menambahkan, pihaknya tentu saja tidak bisa membayar gaji honorer mengunakan dana rutin atau belanja kantor.(dav)