MTerkini.com, MANADO – Tak hanya warga Manado yang gerah dengan pemadaman listrik oleh PLN akhir-akhir ini. Penjabat Walikota Manado Ir Royke O Roring Msi, juga merasakan hal yang sama. Terbukti, Senin (18/01/2016) Kepala Bappeda Provinsi Sulut itu mendatangi kantor PLN Suluttenggo, diterima langsung General Manager PT PLN Suluttenggo Baringin Nababan.
Roring mengaku ikut kecewa dengan kinerja PLN. ROR, sapaan Roring sendiri sudah tak tahan dengan serbuan keluhan warga melalui SMS kepada dirinya. “Saya terima banyak SMS keluhan dari masyarakat terkait pemadaman ini. Kami sangat kecewa, kami sedih,” ujar Roring.
Bahkan ROR mengusulkan sebaiknya segera berkoordinasi dengan kapal yang sudah ada di Minahasa Selatan, sehingga sesegera mungkin untuk mengatasi permasalahan yang ada.
Peryataan Kapala Bappeda Sulut ini disambut penjelasan Nababan soal kondisi kelistrikan di Sulut, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. “Pemadaman di hampir seluruh wilayah Kota Manado, disebabkan jebolnya gardu 150 Kva. Sebenarnya Sulut memiliki genset cadangan namun tersebut rusak ketika terjadinya banjir tahun 2014,” ucap Baringin.
Meski begitu, Nababan berjanji, PLN akan berupaya secepatnya untuk menangani masalah yang sangat menggangu masyarakat umumnya dan Kota Manado khususnya. ”Kami mohon maaf atas peristiwa yang terjadi di kota manado,kami pihak PLN akan segera mungkin mengupayakan perbaikan gardu yang rusak tersebut,”ungkap GM PLN.(medco/aldi)
