MTerkini.com, SULUT – Komisi IV bersama Andrei Angouw sebagai ketua DPRD Sulut melakukan konsultasi ke Kemenpora di Jakarta (17-18/03/16) terkait alokasi anggaran Kemenpora untuk Sulut dan sinkronisasi anggaran Kemenpora tersebut dengan anggaran APBD Sulut.
Seperti diketahui di Kemenpora tersedia anggaran untuk peningkatan olahraga tradisional untuk masyarakat pedesaan.
Menurut Angouw yang hadir dalam Kapasitas sebagai Koordinator Komisi IV DPRD Sulut menyampaikan bahwa pertemuan dengan Kemenpora juga dalam rangka melakukan koordinasi event olahraga skala Nasional di Sulut, yakni Terjun Payung dan Danau Tondano Fun Bike sekaligus promosi Pariwisata.
”Selain itu melakukan lobby dan konsultasi anggaran Kemenpora untuk Sulut, kami juga melakukan pembicaraan sehubungan dengan pembangunan infrastruktur Bidang Olahraga dan peningkatan Prestasi di Sulut,” kata Angouw.
Ketua Komisi IV DPRD Sulut James Karinda SH mengatakan bahwa Kemenpora bersedia membantu membangun beberapa fasilitas olahraga di Sulut termasuk Gedung KONI dan pembuatan lapangan olahraga tradisional disejumlah desa.
”Kami mendatangi Kemenpora untuk meminta jatah program untuk desa-desa di Sulawesi Utara baik sepak bola, Volly Ball, Bulutangkis. Di Kemenpora tersedia anggaran untuk olahraga tradisional bagi masyarakat,”kata Karinda. (jef)
