manadoterkini.com, AMURANG-Walaupun pendaftaran siswa baru belum dibuka, namun pelamar para lulusan SMP untuk meneruskan pendidikan di Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) Minahasa Selatan (Minsel) cukup tinggi. Betapa tidak, hingga kini sudah tercatat ada sekitar 200 siswa lulusan SMP dari berbagai daerah telah mengambil informasi terkait persyaratan pendaftaran di Balai Pendidikan yang terletak di Desa Tawaang Timur Kecamatan Tenga.
Hal tersebut disampaikan Koordinator Pelayanan Peserta Diklat BP2IP Minsel Nowo Sathi Wibowo kepada sejumlah wartawan.
Menurut Wibowo mengatakan bahwa, pendaftaran memang belum dibuka, namun animo siswa untuk mendaftar sangat banyak.
“Pelamarnya tidak hanya datang dari Minsel saja, akan tetapi ada juga dari daerah lain seperti Bitung, Manado, Nusa Utara, Bolmong, bahkan ada beberapa dari Provinsi Gorontalo,” ujarnya.
Dia juga mengungkapkan bahwa, mereka yang datang baru sekedar mencari informasi menyangkut persyaratan pendaftaran, yang hingga kini pembukaan pendaftaran belum ada petunjuk resmi.
“Meski demikian, untuk pendaftaran perdana ini, nantinya baru akan menerima taruna, dengan jumlah 60 siswa lulusan SMP,” ungkapnya.
Dia menambahkan, nantinya dalam seleksi penerimaan, calon siswa baru akan diperhadapkan dengan lima tahapan seleksi, yakni Test Potensial Akademik (TPA), kesehatan, Psikotest, Samapta, dan terakhir wawancara.
Sementara itu, Saiful Anam salah satu orang tua asal Kota Bitung yang ingin anaknya masuk di BP2IP Minsel ketika diwawancara mengatakan bahwa, meski di Bitung telah memiliki sekolah pelayaran, namun dirinya lebih memilih menyekolahkan anaknya di BP2IP Minsel.
“Dengan alasan, selain memiliki bangunan dan fasilitas yang menunjang, faktor pergaulan dan lingkungan yang baik di Kabupaten Minsel menjadi salah satu alasan penting lainnya,” tandasnya.(dav)
