Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Diduga Depresi Ditinggal Istri, Warga Pondang Nekat Bakar Diri

×

Diduga Depresi Ditinggal Istri, Warga Pondang Nekat Bakar Diri

Sebarkan artikel ini

manadoterkini.com, AMURANG – Nasib malang naas dialami Johan Giroth (50) warga Kelurahan Pondang Kecamatan Amurang Timur. Dia ditemukan tewas terbakar diatas tempat tidurnya.

Korban ditemukan warga dengan kondisi mengenaskan diatas tempat tidur. Dugaan sementara, korban tewas akibat membakar dirinya sendiri.

Berdasarkan informasi, berawal dari peristiwa kebakaran rumah yang terjadi pada Selasa (24/5) kemarin sekira pukul 11.00 WITA.

Menurut saksi mata, awalnya mereka melihat asap. Ketika ditelusuri, ternyata yang terbakar rumah korban yang terletak dekat kompleks pekuburan Kelurahan Pondang.

“Awalnya kami menduga bahwa hanya aktivitas warga lain membakar sampah. Namun kami curiga sebab asapnya makin tebal. Ketika ditelusuri, ternyata memang benar, ada kebakaran rumah,” kata Ruth Repi warga Pondang kepada sejumlah warga.

Hal tersebut membuat heboh warga sekitar. Mereka bergotong-royong memadamkan api. Bahkan, ada beberapa Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari Kompi 712 Raider Amurang yang ikut membantu warga memadamkan api. Setelah api padam, mereka memeriksa puing-puing rumah yang terbakar. Warga kaget, di atas tempat tidur ditemukan jasad korban yang sudah tidak bernyawa. Tubuhnya dipenuhi sisa kapuk hangus, dan bajunya sebagian besar sudah hangus terbakar.

Menurut perkiraan warga sekitar, korban diduga bunuh diri dengan membakar dirinya di atas tempat tidur. Pasalnya, selama bertahun-tahun korban depresi akibat ditinggal isteri, dan tubuhnya sakit-sakitan. Apalagi, di bagian kakinya terdapat luka bekas gigitan anjing yang sudah membusuk karena tidak dirawat secara intensif.

“Mungkin korban depresi. Sudah lama dia mengalami sakit, dan sudah ditinggal istrinya,” ujar sejumlah warga.

Sementara itu, Kapolres Minsel AKBP Arya Perdana SIK MH MSi melalui Kasat Reskrim AKP Ali Tahir SH ketika dikonfirmasi, membenarkan kejadian itu. Menurutnya, petugas sementara mengumpulkan data dengan melakukan olah TKP.

“Dugaan awal, korban kemungkinan bunuh diri. Namun kasus ini masih terus didalami. Sebab pihaknya sedang melakukan olah TKP dan melakukan pengembangan di lapangan,” tukasnya.(dav)