Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Manado

GSVL-MOR Tancap Gas, Pejabat Digilir Lapor Program Kerja Lewat Rokorev Baseline

×

GSVL-MOR Tancap Gas, Pejabat Digilir Lapor Program Kerja Lewat Rokorev Baseline

Sebarkan artikel ini
manado
Wali Kota, GS Vicky Lumentut membuka Rakorev Baseline Kepemimpinan

manadoterkini.com, MANADO – Mengingat kepemimpinan mereka sudah di pertengahan tahun anggaran 2016 saat dilantik sebagai Wali Kota dan Wawali Manado, membuat GS Vicky Lumentut dan Mor Bastiaan (GSVL-MOR) tak mau ketinggalan dengan daerah lain di Sulut.

Apalagi Manado sendiri pusat ibukota provinsi selalu menjadi tolak ukur daerah lain. Sontak saja, di hari kedua ngantor, Kamis (12/5), GSVL-MOR langsung menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi (Rakorev) Baseline Kepemimpinan.

Rakorev digagas Bappeda Manado ini berlangsung di Aula Serbaguna Kantor Wali Kota menghadirkan seluruh SKPD. Rokerev berlangsung ketat. Dimulai pukul 09.00 pagi hingga Senin pecan depan. SKPD terlambat dilarang masuk.

Menurut Koordinator pelaksana Rakorev, Bartje Assa, rapat ini akan menjadi indicator dasar pemerintahan baru untuk menjadi patokan kepemimpinan GSVL-MOR 5 tahun kedepan.

“Lewat Rakorev Baseline ini semua SKPD bisa menyamakan presepsi kerja antara pimpinan dan staf demi meningkatkan kinerja seluruh SKPD di pemerintahan baru ini,” jelas Kepala Bappeda dikenal kaya ide brilian di bidang pemerintahan ini.

Akan halnya Wali Kota GSVL saat membuka Rakorev mengakui, dirinya dan Mor butuh informasi dan penjelasan-penjelasan semua SKPD sejauh mana tupoksi program kerja mereka satu tahun belakangan ini sampai 2016.

“Ini penting. Lewat Rakorev Baseline ini titik nol kami memulai bekerja. Jadi saya dan Pak Wakil minta pemaparan bergilir masing-masing SKPD sudah sampai dimana capaian kinerja anda,” kata GSVL.

Diharapkan, program tertuang dalam APBD 2016 harus didistribusikan tuntas dalam program kerja di semua SKPD dari Dinas, Badan, Camat hingga Lurah.

“Dari sini kita akan lihat. Kalau ada permasalahan hingga tidak tercapai, kita cari solusinya. Ada yang capaiannya lambat, kita pacu,” ujar GSVL.

Ini dilakukan GSVL, karena tak mau pekerjaan tahun anggaran APBD 2016 dibawa kepemimpinan dirinya dan Mor sampai di-carry over di tahun 2017.

“Sekarang masih ada waktu enam bulan lebih bekerja. Saya yakin kalau semua dilakukan sesuai mekanisme, pasti bisa berjalan lancer,” kata Wali Kota dua periode ini.

Termasuk capaian pekerjaan fisik yang dikerjakan pihak ketiga. Baik yang sudah ada kontrak kerjanya di masa waktu pekerjaan ini.

“Jangan sampai pekerjaan berbuntut masalah hokum. Sebab kepemimpinan saya dan Pak Wakil menjunjung visi misi menjadikan Manado Kota Cerdas seperti tertuang dalam RPJMD,” tandas suami tercinta Prof. DR. Paula Lumentut-Runtuwene ini. (ald)