Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Bupati Minsel Waspada Proyek Bermasalah

×

Bupati Minsel Waspada Proyek Bermasalah

Sebarkan artikel ini

Tetty Paruntumanadoterkini.com, AMURANG-Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Paruntu SE terus mewaspadai pelaksanan proyek bermasalah. Pasalnya, pekerjaan proyek yang tidak sesuai bestek merupakan penyumbang terbesar temuan auditor atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

Munculnya berbagai penilaian miring terkait penggunanan anggaran pada tahun-tahun sebelumnya akan dijadikan bahan evaluasi, pemerintah daerah dalam memperbaiki pengelolaan keuangan daerah.

“Banyaknya temuan auditor dan adanya laporan dari masyarakat tentang proyek bermasalah, membuktikan bahwa masih banyak persoalan yang harus dibenahi dilapangan. Ini juga membuktikan bahwa sistem pengawasan berjenjang di seluruh jajaran SKPD belum berjalan maksimal,” ujar Tetty sapaan akrab bupati Minsel ini.

Bupati juga mengaku sudah sering mengingatkan, agar jajaranya lebih memperketat pengawasan penggunaan anggaran, namun temuan auditor masih banyak juga. Untuk itu, lakukanlah pengawasan secara berjenjang, baik dari atas ke bawah maupun sebaliknya akan terus dimaksimalkan, sebab belum tentu semua kebijakan peningkatan serapan penggunaan anggaran, kualitasnya sudah bagus. Pada dasarnya, pemerintah daerah tidak ingin lagi persoalan-persoalan seperti ini akan berujung pada proses penegakan hukum.

“Tapi kalau sudah berulang-ulang diingatkan tidak diindahkan juga, maka siap-siap berhadapan dengan aparat hukum,” tegasnya.

Bupati dua periode ini juga menjelaskan bahwa, dengan semakin kritisnya masyarakat seharusnya menjadi motivasi bagi para pimpinan SKPD dan seluruh jajarannya untuk lebih berhati-hati lagi. Bukan malah sebaliknya, berkerja dengan tanpa ada beban tanggung jawab. Penekanan dilakukan pengawasan secara berjenjang ini, lanjut bupati menjadi bagian yang sangat penting dan harus dilakukan disemua stakeholder.

“Persoalan ini menjadi tanggung jawab kita semua karena ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Minsel dalam menciptakan good government dan clean government,” tandasnya.(dav)