manadoterkini.com, SULUT – Generasi muda merupakan tulang punggung bangsa. Dimana lewat mereka pembangunan berkelanjutan suatu bangsa. Pembangunan didasarkan pada falsafah negara yakni Pancasila, diarahkan untuk membentuk manusia-manusia yang ber-Pancasila dan dimaksud untuk membentuk manusia Indonesia yang sehat jasmani dan rohani, mencintai bangsanya dan mencintai sesama manusia.
Dasar Negara ini yang harus dijaga oleh segenap bangsa termasuk didalamnya generasi muda, oleh sebab itu generasi muda harus memahami wawasan kebangsaan untuk ketahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini disampaikan Kepala Bagian (Kabag) TUP Drs Dantje Lantang MSi, kepada manadoterkini.com.
“Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 hendaknya menjadi moment mengingatkan kembali komitmen kebangsaan untuk semakin lebih mencintai NKRI, ” ungkapnya sembari mengatakan semua dinampakkan dalam setiap ide, pikiran, kreativitas, inovasi bahkan dalam tindakan, antara lain dengan menjauhi narkoba, menjauhi perkelahian antar kampung, menjauhi kenakalan-kenakalan, tetapi mengisi dengan pembangunan, meningkatkan SDM, aktif dalam kegiatan yang positif dan menjadi pelopor dalam menunjang program pemerintah.
Diapun mengajak generasi muda Sulawesi Utara (Sulut) untuk menjadi bagian dalam suksesnya program pemerintah, lebih khusus pemerintah Provinsi Sulut.
“Generasi muda diharapkan menjadi bagian dalam program pemerintah, menjadi pelopor untuk menjadi mitra pemerintah dan mensukseskan Sapta Cipta, visi misi Gubernur Dondokambey dan Wagub Kandouw, terutama dalam pengentasan kemiskinan, dan untuk membuat daerah ini terkenal dibidang pariwisata dengan sikap keramatamaan serta keamanan, ” tutur Lantang.(alfa)
