manadoterkini.com, AMURANG-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel) melalui Badan Peangulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnaker) bersama KNPI Minsel, Selasa (6/9) mengunjungi warga yang rumahnya porak-poranda terkena angin puting beliung di Desa Tokin Baru Kecamatan Motoling Timur.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (4/9) kemarin yang mengakibatkan sedikitnya Lima rumah di Desa Tokin Baru rusak parah akibat terkena angin puting beliung.
Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu SE melalui Camat Motoling Timur Sonny Umboh menyampaikan rasa prihatin atas bencana angin puting beliung yang menimpa warganya.
“Pesan Ibu bupati, kita harus tetap sabar dan berdoa semoga diberi kekuatan untuk mampu memulihkan kembali kondisi rumah. Lalu, berharap dengan adanya musibah ini memberi hikmah menuju kehidupan yang lebih baik kedepannya,” kata Umboh yang mengutip pesan bupati.
Umboh juga berharap kepada warganya untuk saling tolong menolong dan bergotong-royong memperbaiki rumah yang terkena musibah.
“Jadi, bupati juga menyampaikan bagi keluarga yang terkena musibah angin puting beliung dapat segera kembali ke rumah masing-masing dan kembali beraktivitas seperti biasanya,” ujarnya lagi.
Penyerahan bantuan ini juga datang dari Keluarga Besar Palang Merah Indonesia (PMI) Minsel.
Ketua PMI Minsel dr Michaela Elsiana Paruntu saat memberikan bantuan meminta kepada para korban dapat menjadikan musibah dan bencana tersebut sebagai pembelajaran dan introspeksi diri.
“Kita harus tabah dan ikhlas menerima segala cobaan ini, jangan pernah larut dalam kesedihan,” ungkapnya.
Terkait dengan beberapa paket bantuan yang disalurkan oleh Pemkab dan PMI Minsel seperti bahan makanan, selimut, tenda, matras dan lain-lain, diharapkan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya.
“Mudah-mudahan, bantuan ini dapat sedikit membantu meringankan beban yang dirasakan oleh para korban,” harapnya.(dav)
