manadoterkini.com, SULUT – Warga kehormatan itu tidak eksplisit sebuah titipan, tetapi adalah stimulan yang kemudian mengeluarkan komitmen dalam diri seseorang yang telah memperoleh warga kehormatan.
“Berarti didalam diri seseorang dalam hal ini saya, ada tanggung jawab moral karena bagian hidup saya sudah milik Sulut,” ujar Sumarsono.
Ungkapan Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Dirjen Otda Kemendagri RI) DR Soni Sumarsono MDM, kepada manadoterkini.com, usai menerima anugrah warga kehormatan 2016 oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey, di Gedung GKIC Manado, Jumat (23/09/2016).
“Maka dari itu, saya harus berbuat yang terbaik untuk Sulawesi Utara. Itu sebernarnya pesan saya, dari sebuah simbol ini,” tuturnya.
“Selama ini dalam sejarah Sulut, setiadak tidaknya saya merupakan bagian dari Sulawesi Utara. Dan saya bangga menjadi bagian Sulawesi Utara. Walau muka Jawa hati Sulawesi Utara,” ungkap Sumarsono sembari mengatakan hal inilah yang membuat dirinya dekat dengan warga Sulut, dan Sulut dekat dengan dirinya.(alfa)
