Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Tidak Ada Tambatan Perahu, Nelayan Amurang Butuh Perhatian Pemkab Minsel

×

Tidak Ada Tambatan Perahu, Nelayan Amurang Butuh Perhatian Pemkab Minsel

Sebarkan artikel ini

manadoterkini.com, AMURANG – Nelayan yang ada di pesisir pantai Amurang, tepatnya dari Kambiow sampai dengan Pondang, berharap agar Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dalam hal ini Dinas Kelautan dan  Perikanan (DKP) pada 2017 ini bisa membangun tambatan perahu untuk para nelayan.

Menurut  Rendy Kaempe, pasca dibangunnya tanggul pemecah ombak  dari Kambiow sampai dengan Pondang,  para nelayan sudah sangat kesulitan untuk menambat perahu.

“Saat ini kami lebih memilih menambat perahu di lokasi-lokasi yang belum dibangun tanggul pemecah ombak, atau di sekitar muara sungai yang ada di sepanjang garis pantai Amurang,” ujarnya.

Demikian dikatakan oleh Harry Tumuyu, menurutnya  para nelayan kecil saat ini lebih memilih mengikat perahu mereka di tali-tali pajeko atau mengangkat perahu sampai di atas tanggul pemecah ombak, namun ini perlu bantuan warga lainnya.

“Kami berharap ada pembangunan tambatan perahu untuk para nelayan kecil. Kiranya apa yang menjadi harapan  para nelayan, bisa didengar oleh Bupati Christiany Eugenia Paruntu dan juga para anggota DPRD Minsel dari Dapil Amurang raya,”ungkap Tumuyu.(dav)