manadoterkini.com, SULUT – Walaupun kondisi bahan pokok dan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Sulawesi Utara (Sulut) dikategorikan aman, namun Sekretaris Provinsi Sulut, Edwin H Silangen SE MS menegaskan kepada instansi terkait untuk aktif melakukan pengawasannya.
Sekprov pun mencontohkan seperti kontrol terhadap BBM, yang sudah menjadi kebutuhan sehari-hari, perlu terus dilakukan.
“Saya sampaikan ke Karo Ekonomi (Perejonomian dan Sumber Daya Alam, Frangky Manumpil) tetang aktif didalam melakukan kontrol,” ungkap Silangen, Senin (22/05/2017).
Dia tak segan-segan memerintahkan kepada Manumpil agar jika terjadi kelangkaan yang menyebabkan antrian terlalu panjang, langsung turun ke lokasi.”Langsung pergi ke pertamina, terus tongkrongi disitu,” tandasnya.
Hal ini menurutnya suatu tindakan cepat didalam menemukan masalah, kendala, agar segerah mungkin mendapatkan solusi.
Selain itu, pada kesempatan sama Sekprov Silangen juga menghimbau kepada Pemerintah Kabupaten dan Kota aktif dalam penanganan kelangkaan bahan pokok atau BBM.
“Masalah kelangkaan segerah atasi, kalau Pemerintah Kabupaten/Kota bisa atasi, langsung atasi,” imbaunya sembari mengatakan Bulog hanya penyangga.
Namun, sejauh ini apa terlebih menjelang bulan Ramadhan, kondisi bahan pokok seperti beras, gula putih, minyak kelapa masih aman.(alfa)
