Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Manado

Bapelitbangda Gelar Evaluasi Persampahan,Wawali Mor: Perbaiki TPA Yang Ada

×

Bapelitbangda Gelar Evaluasi Persampahan,Wawali Mor: Perbaiki TPA Yang Ada

Sebarkan artikel ini

mdo 5manadoterkini.com, MANADO–Badan Perencanaan dan Penelitian Pembangunan (Bapelitbang) Kota Manado menggelar rapat Evaluasi Persampahan berbasis Kecamatan, yang di pimpin Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan SE,dan hadiri oleh seluruh Camat bertempat di ruang rapat Bapelitbangda Kota Manado,Rabu (17/05/17)

Dalam sambutannya Wawali Mor mengatakan Kota Manado harus memiliki perencanaan persampahan yang matang. “Kita sepakat kita perbaiki TPA yang sudah ada. Coba dibuatkan DED-nya. Kita buat planning, rencana pertama adalah kita tetap buat DED pada APBD perubahan. Jadi sertifikatnya harus selesai dan pada akhir tahun saat penyusunan RAPBD 2018 kita anggarkan pengembangan TPA,” jelas Wawali Mor.

Menurutnya strategi dalam pembangunan dan pengelolaan TPA haruslah disusun dengan baik dan harus memperhatikan lingkungan, dan harus manusiawi.

“Dalam perencanaan pembangunan TPA kita harus menghitung daya tampung TPA sampai 5 tahun kedepan, jumlah lahan yang dibutuhkan, harus dibuatkan juga tempat untuk pembuatan kompos, area untuk pembibitan tanaman, bahkan lebih jauh kita bisa membeli lahan di area TPA untuk ditambahkan utilitas-utilitas pengolahan sampah, sehingga TPA bisa lebih manusiawi,”ungkap Wawali Mor.

Di tambahkan Wawali Mor,bahwa sarana prasarana pendukung untuk pengelolaan sampah telah direncanakan oleh pemerintah kota sejak tahun 2016.

“Sejak tahun lalu, direncanakan akan diadakan 504 motor sampah, tapi karena dana terbatas baru 100 lebih yang diadakan. Tapi pada tahun ini sudah genap 504. Kemudian pengadaan kendaraan sampah tiap kecamatan 1 buah, di tambah lagi dibantu oleh provinsi 5 buah. Saya minta bantuan dari provinsi jangan androl tapi truk,”ucap Wawali Mor.

Wawali Mor mengharapkan kepada para camat untuk memaksimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana yang telah ada dengan dibantu oleh Perangkat Daerah terkait seperti Bapelitbangda, Dinas LH, dan Dinas PUPR dalam pengelolaan sampah berbasis kecamatan ini.

Sementera itu, Kepala Bapelitbangda, Dr. Liny Tambajong (Kaban Liny) pada kesempatan tersebut menyatakan bersedia membantu kecamatan dalam pengelolaan sampah dengan konsep TPSS.(mlz)