manadoterkini.com, BITUNG – Pemerintah kota Bitung beberapa waktu lalu menerima kunjungan dari seorang Anak Presiden Irlandia John Higgins, yang juga merupakan Producer Moondance Production. Kedatangan ini sendiri untuk membuat film dokumenter Satwa Endemik Suluwesi Utara yang berada di Kota Bitung yaitu Macaca Nigra.
First lady Dra. Khouni Lomban Rawung, MSI yang saat itu mendapingi Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban saat menerima kunjungan tersebut merasa terharu sembari mengapresiasi kedatangan John Higgins bersama tim.
Dalam kesempatan tersebut Rawung memaparkan betapa tragisnya kondisi Yaki Panta Merah di Sulawesi Utara saat ini yang kerap diburu untuk dimakan atau sekedar dijadikan hewan peliharaan.
“Kami memberikan apresiasi yang tinggi bagi Tim yang datang karena secara khusus mau membuat suatu karya tentang kelestarian Yaki, karena sebagai duta yaki kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk merubah paradigma masyarakat Sulawesi Utara yang menganggap Yaki sebagai objek makanan atau hewan peliharaan, padahal selain berbahaya untuk dikonsumsi peran Yaki dalam menjaga kelestarian hutan belum sepenuhnya dipahami masyarakat.” ujar Rawung yang juga merupakan Duta Yaki
Ia pun berharap dengan difilmkan hewan ini dapat membuka mata masyarakat, betapa pentingnya kelestarian hewan tersebut.
“Saya berharap melalui film dokumenter tentang Yaki tersebut dapat membuka pandangan masyarakat lokal maupun dunia tentang pentingnya kelestarian hewan yang hanya memiliki anak setahun sekali tersebut sehingga pergerakan kelestarian lingkungan terhadap hewan endemik dapat muncul dan semoga dapat menurunkan kasus perburuan liar Yaki di Sulawesi Utara.” katanya
John Higgins sendiri merupakan penggiat lingkungan yang datang bersama Tim Irlandia dengan tanpa pengawalan ekstra tersebut berjanji akan menggarap Film Dokumenter ini sebaik mungkin sehingga segenap harapan masyarakat tentang kelestarian Yaki dapat tergambar jelas dalam film tersebut.
Sementara itu, Walikota Bitung Maximimiliaan J Lomban pun ikut memberikan support kepada tim dengan memberikan beberapa cenderamata serta beberapa buku yang menggambarkan potensi dan keunggulan lain Kota Bitung.(*/refly)
