Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Termasuk Rawan, Bupati Tetty : ISIS Wajib Diperangi

×

Termasuk Rawan, Bupati Tetty : ISIS Wajib Diperangi

Sebarkan artikel ini

tettymanadoterkini.com, AMURANG – Kabar pergerakan teroris Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Bumi Nyiur Melambai, telah menimbulkan kekhawatiran bagi warga. Reaksi antisipasi telah diluncurkan berbagai komponen anak bangsa, untuk mencegah merambatnya kelompok teroris di wilayah Minahasa Selatan (Minsel) yang merupakan jalur trans Sulawesi bahkan dekat dengan berbatasan langsung Negara Filipina. Itu juga dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel.

Kesiapsiagaan Pemkab Minsel ini dianggap tepat. Apalagi Minsel merupakan wilayah maritim atau dikelilingi perairan. Selain itu, Minsel merupakan jalur perlintasan trans Sulawesi yang berpeluang dimasuki gembong teroris ISIS.

“Ancaman masuknya ISIS di Minsel ini harus kita sikapi bersama untuk terus meningkatkan pengawasan bukan hanya para penegak hukum yakni Polisi dan TNI yang melaksanakan penagawasan. Tetapi, kita sebagai masyarakat juga harus membantu kerja para penegak hukum tersebut, sehingga apabila ada orang yang mencurigakan harus segera dilaporkan kepada aparat,” tandas Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE melalui Kabag Humas Pemkab Minsel Henri Palit SH kepada manadoterkini.com Kamis (8/6) siang tadi.
Bupati juga meminta pengamanan ketat di Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) yang ada di masing-masing desa di Minsel.

Peran Poskamling, menurut dia, harus dioptimalkan untuk mencegah masuknya ISIS di wilayah yang kental dengan perdamaian dan kerukunan itu.

“Peran masyarakat dalam menjaga dan meningkatkan kewaspadaan terhadap ISIS ini harus ditingkatkan oleh masyarakat, sehingga perlu Poskamling diaktifkan kembali di masing-masing desa agar bisa mencegah masuknya teroris,” pintanya.

Sementara itu, Kapolres Minsel AKBP Arya Perdana saat dimintai tanggapan mengungkapkan, sebagai langkah pencegahan masuknya ISIS di Kabupaten Minsel, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemkab, pemerintah kecamatan hingga para Kumtua, agar apabila ada orang yang tidak dikenal berkeliaran di wilayah yang memiliki 17 kecamatan itu, agar segera dilaporkan kepada pihak berwajib.

“Saya telah meminta semua Kapolsek yang ada di kecamatan yang ada di Kabupaten Minsel telah berkoordinasi dengan pihak Pemkab Minsel, bahkan hingga kepada para Kumtua untuk tetap mewaspadai ancaman ISIS masuk di Minsel,” tandasnya.(dav)