Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Pemerintahan

Mahasiswa Diharapkan Mampu Melanjutkan Pembangunan

×

Mahasiswa Diharapkan Mampu Melanjutkan Pembangunan

Sebarkan artikel ini

sulutmanadoterkini.com, SULUT – Sebagai tulang punggung dan generasi penerus, mahasiswa diharapkan mempersiapkan diri sebaik mungkin agar mampu melanjutkan serta mewujudkan tujuan pembangunan bangsa.

Hal ini dikatakan Assisten Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Sulawesi Utara (Sulut), Drs Jhon Palandung MSi saat mewakili Wakil Gubernur Sulut Drs Steven O E Kandouw pada acara Penyerahan Beasiswa Cahaya Pintar oleh Lembaga Amal Zakat, Infaq dan Sedekah PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo di Ruang F J Tumbelaka Kantor Gubernur Sulut, Senin (19/06/2017) kemarin.

“Untuk mewudkan tujuan tersebut tentu dibutuhkan peran serta dan kerja sama kita semua, stakeholder terkait baik pemerintah, perguruan tinggi, maupun badan usaha milik negara (BUMN) dan BUMD,” ungkap Palandung.

Kaloborasi yang baik dan berkelanjutan akan mampu menyiapkan generasi muda yang tangguh serta siap menghadapi tantangan pembangunan.

“Dalam konteks ini, saya menyambut positif dan mengapresiasi pelaksanaan kegiatan oleh PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo melalui lembaga amal, zakat, infag dan sedekah (Lasis) yang mampu berbagi dengan sesama yang kurang beruntung lewat pemberian beasiswa, khususnya bagi mahasiswa yang berprestasi namun memiliki keterbatasan dalam membiayai biaya pendidikan,” tandasnya.

Untuk itu, Dia berharap kepada para penerima beasiswa untuk terus giat belajar, mempergunakan dan manfaatkan sebaik mungkin program tersebut, sehingga benar-benar memberikan manfaat serta membuat perubahan yang nyata bagi masa depan mahasiswa, termasuk juga mendukung program pemerintah.

“Saya menghimbau kepada kita semua, lebih khusus kepada adik- adik mahasiswa agar senantiasa terus memberikan dukungan bagi program pembangunan yang sedang dan akan dilakukan oleh pemerintah, melalui kontribusi pemikiran, ide dan gagasan guna mensolusikan berbagai hambatan dan tantangan pembangunan daerah,” harapnya.

Selain itu, Palandung juga mengingatkan mahasiswa untuk bijak dalam menggunakan media sosial.

“Saya juga mengigatkan agar tetap bijak dalam menggunakan media sosial (facebook, twitter, whatsapp). Mari kita bersama-sama menjaga terciptanya stabilitas keamanan sehingga roda perekonomian tetap berjalan dengan baik guna terwujudnya Sulawesi Utara yang berdikari dalam Ekonomi, berdaulat dalam politik, serta berkepribadian dalam budaya”, tutup Palandung.

Sebelumnya, Kadiv Regional Sulawesi Dan Nusa Tenggara atas nama Direksi PT PLN (Persero) mengucapkan banyak terima kasih atas kesedian dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang mendukung sejumlah program yang dilakukan oleh PLN, baik itu terkait upaya pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, maupun hingga ke sisi mendukung kegiatan pelayanan operasional di lapangan.

“Perlu kami sampaikan sekilas mengenai Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah (LAZIS) PLN, yang pada kesempatan kali ini menyalurkan bantuan berupa beasiswa kepada 50 mahasiswa yang ada di Sulawesi Utara dengan total nilai 300 juta rupiah. Ini merupakan program nasional dari LAZIS PLN yang menyalurkan bantuan pendidikan Beasiswa Cahaya Pintar sebesar Rp 40 miliar untuk mahasiswa dari berbagai program studi di 40 perguruan tinggi negeri dan swasta di berbagai penjuru Indonesia,” terangnya.

Sumber dana beasiswa berasal dari dana zakat para pegawai Muslim PLN se-Indonesia melalui kebijakan direksi yang memfasilitasi pemotongan zakat sebesar 2,5% dari penghasilan pegawai secara otomatis terpusat (automatic payroll system).

Pemberian beasiswa Cahaya Pintar LAZIS PLN di Provinsi Sulawesi Utara diberikan kepada 50 mahasiswa dari 2 universitas negeri dan swasta, yaitu IAIN Manado & Universitas Negeri Manado (UNIMA) dengan total bantuan yang di berikan senilai 300 juta rupiah dengan masing-masing mendapatkan 6 juta rupiah.

Besaran yang diterima oleh setiap mahasiswa sebesar Rp 1.500.000 per semester (Juni & Desember) serta Rp 300.000 untuk pemberian biaya hidup setiap bulan sehingga total setahun berjumlah Rp 6.000.000.(alfa)