manadoterkini.com, SULUT – Kasus pencabulan kembali bertambah di buku kriminal Polresta Manado. Kali ini yang menjadi korban sebut saja Jingga (16), salah satu warga Kelurahan di Kecamatan Tuminting. Pasalnya, siswi SMA ini mengaku telah dicabuli oleh lelaki berinisial RL alias Andi (22), salah satu warga Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken. Peristiwa itu terjadi di rumah pelaku, Senin (23/10) malam, namun kejadian itu baru terungkap dan dilaporkan ke Polisi, Kamis (26/10) malam.
Dari informasi yang dirangkum. ibu korban berinsial LH (46), di ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polresta Manado mengatakan, peristiwa itu nanti diketahui ketika anak kesayangannya mengaku telah disetubuhi oleh pelaku yang tidak lain pacarnya sendiri. Nah pada Senin sore ketika korban pulang sekolah, siswi cantik itu dijemput oleh pacarnya (pelaku). Saat itu, pelaku belum langsung membawa korban pulang, kedua pasangan kekasi itu pergi ke rumah pelaku dengan menggunakam sepeda motor.
Tiba di rumah, pelaku mengajak korban untuk masuk ke dalam kamarnya. Dari situ Karyawan swasta itu mulai merayu korban dengan mulai mencium pacarnya (korban-red) serta berjanji akan bertanggungjawab ketika korban hamil nanti. Awalnya siswi SMA itu menolak ajakan pacarnya, namun karena sudah diiming-iming akan menikahi korban, sehingga siswi SMA itu merelahkan kesuciannya direngut karyawan swasta itu.
Mendengar pengakuan dari anak kesayangannya, selaku orang tua tidak terima dengan perbuatan pelaku karena anak mereka masih dibawa umur, sehingga kasus itupun dilaporkan ke pihak berwajib.
Kasubag Humas Polresta Manado AKP Roly Sahelangi, membenarkan adanya laporan tersebut. “Korban sudah diambil visum, dan dalam proses penyidil PPA,” ucap Sahelangi.(Fry)
