manadoterkini.com, AIRMADIDI – Dengan semangat dan tekad kuat menjaga Tanah Toar Lumimuut, sebanyak 14 organisasi masyarakat (Ormas) se-Sulawesi Utara (Sulut), Rabu (8/11/2017) mendeklarasikan Koalisi Mapalus, sebagai wadah persatuan Ormas.
Ormas-ormas tersebut antara lain, Brigade Manguni Indonesia (BMI), Waraney Tanah Toar Lumimuut (WTTL), Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), Makapetor, Mina’esa Tou Indonesia (MTI), Laskar Maesa, Maesaan Tou Malesung (MTM), Brigade Waraney Malesung (BWM), Benteng, dan Babontehu. Juga menobatkan Vonnie Anneke Panambunan (VAP) yang adalah Bupati Minahasa Utara (Minut), sebagai pembina Koalisi Mapalus.
“Saya mengapresiasi tujuan 14 ormas yang mendeklarasikan Koalisi Mapalus, untuk menjaga tanah Toar Lumimuut. Saya minta agar Koalisi Mapalus menjaga Sulawesi Utara termasuk Minahasa Utara, agar aman dan damai. Jangan mudah terprovokasi, saling menjaga, saling membantu dan saling menghormati dan juga harus mendukung pemerintah dalam pembangunan, Tuhan memberkati kita semua,” ujar VAP, disela-sela deklarasi yang dilaksanakan di lapangan Kelurahan Sarongsong Airmadidi Minut.
Sementara itu, Ketua Koalisi Mapalus selaku Nouke Paat mengatakan, Koalisi ini dibentuk untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta menjaga tanah Toar Lumimuut.
“Koalisi ini dibentuk untuk menjaga persatuan kesatuan, membina kebersamaan, senasib dan sepenanggungan dalam wujudkan masyarakat berbudaya. Terlebih khusus untuk Tou Minahasa, kita harus bergandeng tanggan untuk menjaga NKRI dan Tanah Malesung,” tegas mantan Anggota DPRD Minut ini.(Pow)
