Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Hukum dan Kriminal

Sadis. Guru Agama Cabuli Muridnya

×

Sadis. Guru Agama Cabuli Muridnya

Sebarkan artikel ini

 

manadoterkini.com, MANADO – Bejat, itulah kata yang pantas disematkan oleh seorang guru agama berinisial KG alias Kahar (47) warga Kelurahan Mahawu Kecamatan Tuminting, yang mengajar di salah satu SMP swasta yang berada di Kelurahan Istiqlal Kecamatan Wenang. Pasalnya ia telah mencabuli muridnya sendiri yakni MN (13) warga disalah satu Kecamatan Singkil. Peristiwa itu terjadi pada bulan November lalu, namun baru dilaporkan pada Jumat (8/12) siang tadi.

Menurut penuturan korban saat berada di sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polresta Manado, kejadian itu berawal saat korban yang baru saja selesai mengikuti para pelajaran disekolah. Lalu saat hendak akan pulang kerumah, pelaku menghampiri korban dan menawari korban untuk jalan jalan dengan menggunakan sepeda motor pelaku.

“Saat itu saya hendak menunggu angkot didepan sekolah namun dia (pelaku) mengajak saya jalan jalan,” ujar korban.

Dengan polos siswi kelas 1 SMP itu mengikuti ajakan dari pelaku. Usai membawa korban jalan jalan, pelaku membawa korban disalah satu hotel yang berada di Kelurahan Mahakeret Barat Kecamatan Wenang.

Sesampainya di hotel tersebut, pelaku membujuk korban untuk berhubungan layaknya suami istri, awalnya korban sempat menolak namun karena dibawah ancaman, akhirnya korban merelakan keperawanannya direnggut oleh gurunya sendiri. Usai mencabuli korban, pelaku membawa korban pulang kerumah.

Lama kelamaan orang tua korban yang melihat tingkah laku anaknya sudah berubah, langsung mengintrogasi. Dari situ semua perbuatan pelaku terungkap. Tak terima dengan perlakuan pelaku terhadap anaknya, korban bersama orang tuanya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolresta Manado.

Kasubag Humas Polresta Manado AKP Roly Sahelangi membenarkan adanya laporan tersebut, “laporan sudah kami terima dan akan segera mencari keberadaan pelaku,” pungkasnya.(fry)