Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Hukum dan Kriminal

Sadis, Okum TNI Dikeroyak dan Ditikam

×

Sadis, Okum TNI Dikeroyak dan Ditikam

Sebarkan artikel ini

manadomanadoterkini.com, MANADO – Nasib apes dialami lelaki Arviani Pilongo (25) Warga Kelurahan Sario Utara, Lingkungan IV, Kecamatan Sario. Pasalnya, oknum anggota TNI ini ditikam dibagian dada tengah dan paha kaki sebelah kiri oleh lelaki berinisial PL alias Pul (20an), warga Kelurahan Pondol, Kecamatan Wenang.

Bukan hanya itu, korban sempat dikeroyok oleh tiga rekan pelaku. Peristiwanya di Kelurahan Sario Tumpaan, Kecamatan Sario, tepatnya di depan rumah kos teman korban, Kamis (14/12/2017) malam menjelang subuh, sekira pukul 03.30 Wita.

Sumber resmi menyebutkan, sebelum peristiwa itu terjadi, awalnya korban yang diketahui sebagai salah satu anggota TNI AD pergi nongkrong bersama dengan beberapa temannya di salah satu rumah kos yang berada di Kelurahan Sario Tumpaan, Kecamatan Sario.

Beberapa saat kemudian muncul pelaku bersama satu temannya dengan menggunakan sepeda motor. Tidak tau kenapa, terjadi adu mulut antara korban dan pelaku, sampai pelaku kena batu yang dilemparkan pelaku misterius. Tidak terima hal tersebut, lelaku Pul bersama temannya lari dari lokasi kejadian.

Ternyata, pelaku pergi mengambil sebila pisau badik dan kembali ke lokasi kejadian bersama tiga rekannya dengan menggunakan sepeda motor. Sampai di sana, pelaku bersama temannya langsung mengeroyok anggota TNI AD itu.

Tidak disangka, saat pengeroyokan terjadi, pelaku mencabut pisaunya dan langsung menikam korban telak dibagian dada tengah dan paha kaki sebelah kiri.elihat korban sudha bersimba darah, para pelaku langsung melarikan diri. Sementar korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Kasus inipun langsung dilaporkan ke pihak berwajib. Mendapatkan laporan tersebut, Anggota Polsek Sario langsung bergerak mencari keberadaan pelaku. Alhasil, pelaku bersama barang bukti berupa pisau badik berhasil diamankan saat berada di rumahnya, selanjutnya digiring ke Mapolsek Sario untuk proses lanjut.

Pengakuan pelaku saat ditangkap, dirinya kesal karena sudah dilempar dengan batu. “Saya tidak tau kalau siapa yang melempar, namun di situ hanya ada korban dan beberapa temannya. Karena saya sudah kena batu, saya kembali ke lokasi kejadian dan menikamnya,” aku pelaku dihadapan Polisi.

Kasubag Humas Polresta Manado AKP Roly Sahelangi, membenarkan adanya laporan tersebut. “Kasus ini sementara diproses pihak Polsek Sario,” singkat Sahelangi.(fry)