manadoterkini.com, AMURANG-Sudah memasuki triwulan II, serapan anggaran di lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) masih minim.
Kepala Bagian Pembangunan Pemkab Minsel Yuli Rompas mengatakan, ada beberapa alasan sehingga terjadi perlambaan serapan anggaran di triwulan pertama.
“Salah satunya belum dilakukan tender terhadap proyek fisik. Sehingga mengganggu serapan anggaran,” katanya.
Lanjut Dia, secara rinci, hingga kini serapan anggaran baru mencapai 6,70 persen.
“Tidak bedah jauh dengan nasional yang baru mencapai 8 persen. Begitupun pada tingkatan provinsi baru mencapai 7 persen lebih,” ungkapnya.(dav)
