Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Hukum dan Kriminal

Akibat Kecelakaan Tunggal, Dolvan Meninggal Dunia.

×

Akibat Kecelakaan Tunggal, Dolvan Meninggal Dunia.

Sebarkan artikel ini

manadomanadoterkini.com, MANADO -Jalan Piere Tendean kembali meminta tumbal. Lakalantas tunggal ini menyebabkan Dolvan Imanuel Kanilo (21), warga Kelurahan Sendangan, Lingkungan II, Kecamatan Kawangkoan, meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan dua temannya yakni Andrey Pioh (21), warga Kelurahan Talikuran, Lingkungan II, Kecamatan Kawangkoan dan Yafer Rauw (21), warga Kelurahan Sendangan, Lingkungan I, Kecamatan Kawangkoan, mengalami luka-luka. Peristiwa naas itu terjadi di depan XL Center Kawasan Mega Mas, sekira pukul 01.45 Wita, Selasa (28/8) kemarin.

Dari Informasi yang dirangkum, awalnya kendaraan Datsun GO Panca DB 1178 QS bergerak dari arah Malalayang menuju ke pusat kota dengan kecepatan tinggi. Saat melewati jalan Piere Tendean, tepatnya di depan XL Center. Mobil berwarna putih itu kehilangan kendali dan out ke kiri jalan.

Akibatnya, mobil itu naik ke atas trotoar lalu menabrak pagar. Tak hanya itu, mobil berisikan tiga orang ini menabrak tiang lampu solar cell dan kemudian terputar. Naasnya salah seorang penumpang yakni Dolvan Imanuel Kanilo terlempar keluar kendaraan dan tewas di lokasi kejadian. Sedangkan dua temannya hengalami luka-luka dan dilarikan ke Rumah sakit Pancaran Kasih. “Saat itu saya dan teman-teman saya duduk di dekat rumah makan mie ceplok Pondol. Saya melihat mobil putih melaju dengan kecang dari arah Malalayang. Mobil tersebut langsung mengantam trotoar dan lampu solar cell hingga terputar,” ujar Febry (30-an), warga Kelurahan Wenang Selatan, Kecamatan Wenang, saat diwawancarai di lokasi kejadian, Selasa (28/8) malam.

Setibanya unit lakalantas Polresta Manado di lokasi kejadian langsung menggelah olah TKP. Korban Dolvan Imanuel Kanilo kemudian di evakuasi ke rumah sakit sambil menunggu keluarganya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Manado Kompol Marganda Aritonang, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. “Benar telah terjadi laka lantas tunggal dimana salah seorang penumpang tewas di lokasi kejadian. Anggota unit lakalantas telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti,” pungkas Aritonang.1;