manadoterkini.com, AMURANG-Penyaluran Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk Siswa dan Siswi penerima di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) saat ini mulai teralisasi. Sekira 8000 siswa SD dan 4000 SMP yang terdaftar, sudah lebih dari 50 persen telah menerima KIP.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Dikpora) Minsel DR Fietber Raco Mpd mengatakan, pencairan KIP sudah sementara berjalan.
“Ini sudah mulai pencairan, Rp 450 ribu untuk SD dan Rp 750 SMP. Untuk pengambilan ada yang diambil oleh orangtua. Ada juga yang dibantu kepsek di sekolah masing-masing,” katanya.
Menurut Raco, bantuan KIP lebih tepat diperuntukan bagi siswa SD dan SMP yang terancam putus sekolah.
“Jadi di setiap sekolah, rata-rata ada satu dua anak yang tidak lanjut sekolah karena berbagai faktor. Nah, KIP ini sebenarnya sangat membantu siswa yang terancam putus sekolah,” terangnya.
Terkait pencairan KIP, Raco mengimbau sekaligus mengultimatum kepsek yang melakukan pendampingan agar tidak menagih uang jalan kepada siswa atau orangtua.(dav)
