manadoterkini.com, AMURANG-Warga penderita penyakit DBD di Sulut semakin meningkat, tidak terkecuali di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel). Bahkan di Sulut masuk kategori Kasus Luar Bisa (KLB) tidak terkecuali Minsel. Parahnya, untuk awal tahun sudah 25 pasien yang menginap di RSUD yang ada di Minsel.
Kepala Dinas Kesehetan (Dinkes) dr Erwin Scouten melalui Sekretaris Dinkes Rein Koleagan mengatakan, tahun 2018, ada ratusan pasien yang dirawat.
“Yang terus meningkat tajam ditahun 2018, Bulan Oktober hingga Desember,” ujarnya.
Dia menambahkan, di awal tahun 2019 ini sudah ada 25 pasien yang dirawat di RSUD.
“Untuk itu, masyarakat harus lebih berhati-hati. Karena masalah ini bukan hanya kerja pemerintah saja akan tetapi kita harus hidup bersih dan berantas sarang nyamuk berupa bersihkan tempat genangan air kalengan-kaleng bekas, menutup rapat tempat penampungan air dan berikan bubuk abate. Kalu kita semua bisa memberantas sarang nyamuk pasti tidak akan ada lagi yang terserang DBD,” tutupnya.(dav)
Awal Tahun, 25 Pasien DBD di Minsel Nginap di RSUD
