manadoterkini.com, BITUNG – Perekrutan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Badan Pengawas Pem
ilihan Umum (BAWASLU) Kota Bitung sampai hari ini belum memenuhi 675 jumlah TPS yang ada di Kota Bitung.
Padahal untuk penutupan pendaftaran pengawas TPS berakhir 21 februari 2019. Dan sampai berita ini dipublish penyerapan PTPS baru mencapai 35 persen. Hal ini diungkapkan Debby Londok selaku ketua BAWASLU Kota Bitung.
“Hari ini batas terakhir pendaftaran PTPS. Sampai dengan kemarin 20 Februari baru sekitaran 35 persen pendafrar,” ujar Debby melalui pesan whatsApp
Namun pihaknya masih menunggu laporan dari kecamatan (PANWASCAM, red) sampai dengan pukul 24.00 wita.
Menurut Debby ada beberapa Kecamatan yang pendaftarnya minim. “Yang kurang peminat di kec Ranowulu dan Matuari. Tapi sesuai info yang kami terima sampai tadi sore (21/02/2019, red) cukup banyak yang mendaftar hari ini tapi secara total belum di laporkan,” katanya
Debby juga mengungkapakan bahwa pihaknya (BAWASLU, red) sudah menyiapkan langkah antisipatif ketika seluruh personil PTPS belum terpenuhi di setiap TPS. “Memang ada langkah-langkah yang sudah kami persiapkan untuk mengantisipasi kekurangan anggota PTPS, tapi kami masih menunggu petunjuk dari Bawaslu Provinsi, karena setiap hari kami melaporkan perkembangan rekrutman ke Bawaslu RI melalui Bawaslu Prov,” tukasnya
Terkait perpanjangan masa pendaftaran, Debby mengaku memang ada disiapkan. “Perpanjangan ada, pengumuman perpanjangan 22 – 24 februari 2019 dan pendaftaran perpanjangan 25 – 27 februari 2019,” tutup Debby
Sementara itu, dari informasi yang didapat media ini, PANWASCAM Matuari sampai saat ini masih melakukan penerimaan berkas/dokumen pendaftaran. “Sementara berlangsung dan akan berlangsung sampai pukul 24.00 wita,” ujar Hezky Goni salah satu Personil Panwascam Matuari.
Sebelumnya BAWASLU kota Bitung telah membuka pendaftaran bagi masyarakat Kota Bitung untuk menjadi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), 11 – 21 Februari 2019. (REFLY)
