Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Destinasi Indah Bukit Sasayaban, Tapi Tidak Terurus

×

Destinasi Indah Bukit Sasayaban, Tapi Tidak Terurus

Sebarkan artikel ini

manadoterkini.com, AMURANG-Salah satu destinasi wisata yang terletak di dekat dengan pusat Kota Amurang adalah Bukit Sasayaban. Menyajikan view Teluk Amurang serta lautnya, Bukit Sasayaban menjadi lokasi yang tepat untuk dijadikan spot foto matahari terbenam atau Sunset.
Hanya saja sangat disayangkan, sejak dicanangkan April 2016 lalu, saat ini Bukit Sasayaban terkesan tidak terurus. Padahal lokasi tersebut sangat berpotensi jika dikelola dengan baik.
“Meski kami warga sekitar sini, kami tidak bosan untuk datang melihat pemandangan baik sunset atau sekedar lari-lari sore. Tapi sekarang sudah tidak terurus lagi, seperti diterlantarkan padahal di sini sangat berpotensi,” ujar Donny Winokan warga Amurang.
Hal senada disampaikan David Sarayar warga Amurang. Dia menyayangkan tidak terurusnya Bukit Sasayaban sehingga rumput-rumput liar sudah tumbuh panjang.
“Itu bisa menimbulkan potensi Bukit Sasayaban menjadi tempat mesum, padahal sangat bagus lokasi ini. Hal ini perlu diperhatikan pemerintah dalam hal ini dinas terkait supaya objek wisata ini menjadi salah satu destinasi yang tepat untuk berlibur,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Minsel Frangky Toar yang dikonfirmasi mengatakan pihaknya punya master plan yang akan diaplikasikan di lokasi tersebut. “Seperti pembangunan patung Tuhan Yesus yang menghadap laut. Itu sebenarnya tahun lalu dibangun namun karena satu dan lain hal maka ditunda 2020,” ujarnya belum lama ini.
Patung Tuhan Yesus menurutnya akan dibangun dengan ketinggian 21 meter. “Nanti ketika sudah akan mulai membangun, kita akan buat lokasi tersebut jadi salah satu landmark Minsel,” tandasnya.(dav)