Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Minsel Minim Data

×

Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Minsel Minim Data

Sebarkan artikel ini
minsel
Pemakaman dengan protab kesehatan oleh Tim Pol-PP dan TNI/Polri yang diposting oleh Kasat Pol-PP Minsel pada akun facebook Henri Palit

manadoterkini.com, AMURANG – Pandemi Covid 19 yang telah mewabah dilebih dari 200 negara di seluruh dunia, terus menjadi perhatian serius semua pihak. Sayangnya, gugus tugas penanganan covid-19 Pemkab Minsel masih minim data, baik itu masih status Orang Dalam Pemantauan (ODP) maupun Pasien Dalam Pengawasa (PDP).

Pasalnya, warga Minahasa Selatan lebih khusus di bagian atas (Minsela) sedang was-was, mengingat sudah dua kejadian yang dimakamkan memakai protab kesehatan covid-19.

Jubir gugus tugas Covid-19 Pemkab Minsel Roy Mandey ketika dihubungi manadoterkini.com, terkait data kasus kedua engan untuk membeberkannya. “Cari tau jo (mencari informasi) di rumah sakit. Ngoni (kalian) minta di rumah sakit jo. Apalagi itu bukan pasien positif, PDP apa. Itu Cuma (hanya) protab,” ujar Mandey.

Ketika didesak manadoterkini.com terkait sakit yang diderita pasien, Mandey mengatakan hanya sakit orang tua. “Sudah… sakit orang tua. Nda juga tua mar (tapi) so umur no (sudah umur). Pasti kwa ada info itu. Cari tau di polres. Di polres data ada,” kata Mandey.

Dilain pihak lewat akun facebook Henri Palit yang adalah Kasat Pol-PP Pemkab Minsel mengatakan pasien tersebut berjenis kelamin perempuan umur 62 tahun, Jaga II, Desa Karimbou, Kecamatan Motoling Timur, Kabupaten Minsel. Kronologisnya masuk pada tgl 27 April 2020 di RS Kandou dengan Diagnosa CKD Pneumonia Bilateral.

“Panggilan Tugas di Liang Lahat SATPOLPP Minsel bersama TNI/POLRI, Tim Kesehatan, Camat dan Pemdes.. Puji Tuhan berjalan dengan lancar… ,” demikian postingan disertai foto-foto pemakaman berdasarkan protab kesehatan.

Diketahui juga kasus yang sama dengan pemakaman dengan protab kesehatan dilakukan tim gugus tugas gabungan TNI/Polri dan Pol-PP di Desa  Wanga Amongena, Kecamatan Motoling Timur. Kejadian seperti ini adalah yang kedua kalinya. Dimana informasi yang kedua adalah Desa Karombow.

Sementara itu, Jubir Covid-19 Steven Dandel dalam jumpa pers melalui video conference menuturkan terdapat 5 pasien 5 dari 7 orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Sulut meninggal dunia.

“Di Rumah Sakit Prof Kandou Manado ada 4 orang, wanita usia 52 tahun asal Manado, wanita usia 74 tahun, pria usia 46 tahun, dan wanita asal Minsel usia 62 tahun. Kami juga mendapat laporan bahwa di rumah sakit Advent pertama kalinya melaporkan kematian PDP yakni seorang pria umur 85 tahun asal Manado,” terang Dandel.(tim/aldi)