Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa

OR : Saya Tidak Akan Kompromi Praktek Korupsi

×

OR : Saya Tidak Akan Kompromi Praktek Korupsi

Sebarkan artikel ini

Minahasamanadoterkini.com, MINAHASA – Korupsi adalah salah satu dari jenis kejahatan luar biasa. Untuk itu, Bupati Minahasa Dr Ir Royke Octavian Roring MSi menyatakan bahwa dirinya tidak akan kompromi dengan segala jenis tindakan korupsi.

“Hal ini adalah peringatan. Jadi saya tidak akan kompromi dengan praktek korupsi. Akan langsung berhadapan dengan hukum jika terbukti. Penegasan ini juga sebagai bukti Pemkab Minahasa mendukung penuh program Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi (Korsuogah),” ujar ROR usai mengikuti sosialisasi keberhasilan program pencegahan korupsi terintegrasi dan penjelesan teknisi indikator Monitoring Center of Prevention (MCP) Tahun 2020 se – Sulawesi Utara bersama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diselenggarakan via Zoom pada Senin (4/05/2020).

Pada kesempatan sosialisasi tersebut, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE mengucapkan terima kasih kepada KPK RI atas terselengaranya acara tersebut. Dirinya berharap kegiatan ini mampu memotivasi untuk mengoptimalkan upaya pencegahan korupsi serta pelaksanaan program pemberantasan korupsi terintegrasi di daerah.

“Saya mengajak semua peserta untuk mengoptimalkan kegiatan ini agar apa yang menjadi outputnya bisa kita raih. Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara senantiasa mendukung penuh program dan kegiatan KPK RI,” singkat Olly.

Dalam sosialisasi ini dibicarakan tentang
1. Penanganan Covid-19 dimana ada recofusing anggaran, pengadaan barang dan jasa serta pendataan dan penyaluran bantuan sosial.

2. Membicarakan tentang anggaran pilkada dan penyelenggaraan pilkada.

3. Optimalisasi pendapatan BUMD dan Penatausahaan BUMD yang sehat.

4. Kerjasama Instansi pusat dan daerah, survey penilaian integritas, kepatuhan pelaporan LHKPN, implementasi pengendalian gratifikasi, sertifikasi penyulu anti korupsi, aksi stranas KPK, Komite advikasi daerah, pendidikan anti korupsi.

Sosialisasi tersebut dihadiri Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, SE, perwakilan BPKP wilayah Sulawesi Utara Setyo, Bupati / Walikota se-Sulawesi Utara dan Plt koordinator wilayah pencegahan KPK Adriansyah Nasution. (fis)