Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Bahas Penanganan Covid-19 di Minsel, Bupati dan Wabup Gelar Rakor Bersama Forkopimda

×

Bahas Penanganan Covid-19 di Minsel, Bupati dan Wabup Gelar Rakor Bersama Forkopimda

Sebarkan artikel ini

minselmanadoterkini.com, AMURANG – Bupati Franky Donny Wongkar SH dan Wakil Bupati (Wabup) Pdt Petra Yani Rembang (PYR) pada Selasa (2/3/2021) menggelar Rapat Koordinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) di ruang rapat bupati kantor Bupati Kelurahan Pondang Kecamatan Amurang Timur.

Rakor ini, membahas kaitan perkembangan penanganan Covid-19 Tahun 2021 dan lain sebagainya.

Kegiatan ini dipimpin Bupati Minsel Franky Donny Wongkar SH (FDW) dan oleh Wabup Minsel PYR dihadiri Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf Andi Sinaga, Kapolres Minsel AKBP Norman Sintidaon, Kajari Minsel I Wayan Eka SH MH, Ketua Pengadilan Amurang Royke H Ingkiriwang SH, Wakil Ketua DPRD Minsel Stefanus Lumowa SE dan Paulman Runtuwene, Sekdakab Minsel Denny Kaawoan SE MSi, bersama kepala-kepala OPD.

Bupati FDW pada kesempatan ini menyampaikan bahwa, saat ini Kabupaten Minsel sudah pada zona orange yang sebelumnya zona merah.

“Mendagri terus mendorong bagi pemerintah daerah untuk berupaya keras mencegah penyebaran virus Corona,” ungkapnya.

Pada kesempatan ini pun, Bupati juga mengatakan dalam waktu dekat akan segera dilakukan evaluasi kembali mengenai kasus Covid-19 disetiap kecamatan.

Sementara itu, Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf Andi Sinaga menyampaikan TNI akan terus membantu Pemkab dan Tim Gugus dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Minsel.

“Perlu digalakkan 3 M (Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Memakai Masker). Mengenai himbauan kerumunan massa perlu adanya komunikasi antar pihak terutama terkait kegiatan sosial kemasyarakatan,” katanya.

Hal senada juga disampaikan Kapolres Minsel AKBP Norman Sintidaon, Dia menyampaikan bahwa, upaya Polres dan Kodim 1302 Minahasa bersama Pol PP dalam melaksanakan kegiatan operasi Yustisi, sudah sangat optimal dan terus dilakukan.

“Namun masih banyak warga masyarakat yang belum paham mengenai protokol Covid-19,” ungkapnya.(dav)