Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa

Fokus Menang Pilhut, Melky Hermanus Baksos di Jemaat GPDI

×

Fokus Menang Pilhut, Melky Hermanus Baksos di Jemaat GPDI

Sebarkan artikel ini

minahasamanadoterkini.com, MINAHASA – Suksesi pemilihan Hukum Tua (Kumtua) untuk 98 dari 227 desa di Kabupaten Minahasa sementara berjalan. Sebagai calon Kumtua Desa Kapataran Kecamatan Lembean Timur, Melky Hermanus terus merapatkan barisan.

Paling baru Hermanus serta sejumlah tim pemenangan melakukan bakti sosial (Baksos) di Jemaat Gereja Pantekosta di Indonesia (GPDI) Kapataran. Terpantau wartawan, Rabu (4/05/2022), Baksos yang dilakukan Melky Hermanus serta tim adalah pemasangan kramik lantai untuk pastori dan penyerahan satu unit kyboard merek Yamaha untuk gereja.

“Ini bukan politisasi gereja, tapi ini adalah murni kerinduan saya untuk berbagi dan memberi bagi masyarakat Desa Kapataran yang didalamnya terdapat beberapa denominasi gereja. Antaranya jemaat GMIM, IFGF GISI, KGBI serta GPDI,” ujar Hermanus yang juga dupercayakan mengemban tanggung jawab sebagai Bendahara Jemaat GMIM Yerusalem Baru Kapataran.

Dirinya berharap, bantuan Keyboard yang diberikan kiranya dapat dimanfaatkan dengan baik demi hormat dan kemuliaan Tuhan. Begitu juga dengan pemasangan keramik lantai pastori kiranya bisa menyulut semangat membangun bagi anggota jemaat.

“Masyarakat Desa Kapataran harus cerdas dalam hal ini karna saya beserta tim dalam melakukan Baksos tidak pilih-pilih golongan tertentu, melainkan semua golongan yang ada kami sentuh dan rangkul demi kemajuan Desa Kapataran tercinta,” jelas calon Kumtua nomor urut satu (1) yang tren dengan moto melayani, jujur, merakyat dan transparan tersebut.

Hal senada diungkapkan Vicky Nonutu. Menurutnya, masyarakat Desa Kapataran harus jeli dalam menentukan pilihan. “Calon yang kami usung ini memiliki motifasi murni membangun desa serta kualitas SDM yang ada. Bukan termotifasi oleh hal-hal lain, apalagi termotifasi karena DD dan ADD,” ungkap Nonutu.

Nonutu menambahkan, sudah saatnya Desa Kapataran memiliki Kumtua dengan profil seperti Melky Hermanus. Disamping berada dalam usia emas sebagai pemimpin, visi misi serta program yang ditawarkan sangat selaras dengan apa yang dibutuhkan masyarakat Desa Kapataran untuk mencapai kesejahteraan sosial.

“Intinya gerakan-gerakan yang kami lakukan bersifat positif. Tidak menjelek-jelekan calon yang lain. Karena pemahaman kami, karena keempat calon Kumtua adalah orang Kapataran, so baku tau samua, so nda perlu mo bakusambunyi. Torang pe kalakuan deng apa tu torang ada beking, samua masyarakat tau,” urainya dengan dialeg Manado.