manadoterkini.com, SULUT – Hari Sumpah Pemuda, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Utara (Sulut) Jackson Kumaat menyerukan bahwa Sulut Aman. Hal ini disampaikannya menepis berita berita di media sosial (Medsos) yang tidak sesuai dengan keadaan daerah ini.
“Momentum 28 Oktober ini, saya nyatakan Sulawesi Utara dalam keadaan damai, Manado dalam keadaan damai, tenanglah, ” ujar Kumaat yang akrab disapa Jacko ini kepada sejumlah media usai upacara Hari Sumpah Pemuda, di halaman Kantor Gubernur.
Diapun mengajak serta menghimbau agar seluruh elemen masyarakat, terlebih pemuda agar menahan diri, serta jangan muda terpancing dengan isu-isu yang beredar, apalagi dengan isu terkait kejadian baru-baru ini di Kampung Texas Manado.
“Saya mengajak Masyarakat untuk menahan diri dan jangan terpancing. Mulai hari ini kita Counter, saya mengajak seluruh pengurus KNPI di Sulawesi Utara bersama seluruh organisasi yang bernaung dibawahnya untuk masuk ke Sosmed, update semua berita-berita baik yang sudah kita lakukan hari ini, kita bagikan bahwa torang di Sulawesi Utara ada bae-bae, torang di Manado ada bae-bae, ” ungkap Jacko.
“Kita peringati Hari Sumpah Pemuda, Kita pekikkan kembali Sumpah Pemuda bahwa kita berani bersatu, Spirit sumpah pemuda ini yang perlu kita dengungkan untuk meneduhkan kejadian yang terjadi di Sulawesi Utara, ” pungkas tokoh pemuda ini.
Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) sulut Mecky M Onibala mengatakan peran tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh masyarakat serta orang tua sangat dibutuhkan untuk mengarakan generasi muda agar tidak terjerumus pada hal-hal dan tindakan yang berbauh negatif apalagi yang mengandung SARA.
“Hal seperti ini harus secara terbuka disampaikan di Gereja, Mesjid dan tempat tempat ibadah lainnya, jangan setenga-setenga ” ujar Onibala.(alfa)
