manadoterkini.com, MANADO – Pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemungutan Penyetoran dan Pelaporan Pajak serta Implementasi Pembayaran Non Tunai resmi di tutup oleh Asisten III Frans Mawitjere.
Kegiatan yang digelar tiga hari berturut turut sejak hari Selasa (6/3) hingga kamis kemarin diikuti oleh seluruh peserta Bimtek yang terdiri dari bendahara penerimaan dan bendahara pengeluaran serta pejabat penata usahaan kerja (PPK) di seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah kota Manado.
Kepala Bidang Perbendaharaan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPK – AD) Denny Sangkaeng SH memamaparkan kegiatan pelaksanaan Bimbingan Teknis ini menghasilkan pemahaman tentang tata cara penata usahaan pengelolaan keuangan, Perangkat daerah (PD) dapat menyusun laporan pajak tepat waktu sesuai dengan pemungutan pajak di PD masing masing. Perangkat Daerah melalui Bendahara, PD dapat membuat dan menyerahkan bukti potong PPH 21 kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) serta memastikan ASN menyampaikan SPT Tahunan PPH Orang / Pribadi tahun 2017 secara elektronik serta terwujudnya pemungutan dan penyetoran serta pelaporan pajak yang tepat waktu dan tepat jumlah dan meningkatnya pemahaman tentang Pembayaran implementasi non tunai.
“Dari hasil Bimtek ini, pemahaman dasar terkait transaksi non tunai sudah dapat ditangkap dengan baik oleh para peserta, sehingga dapat diharapkan ketika diberlakukan secara menyeluruh dapat terlaksana dengan baik” papar Sangkaeng.
Meski demikian, Sangkaen menuturkan Pelaksanaan transaksi non tunai sampai saat ini masih terkendala dengan keterbatasan atau belum siapnya perangkat penunjang dari pihak Bank sehingga transaksi non tunai ini mengalami beberapa hambatan.
Mewakili Walikota Manado, Asiaiten III Frans Mawitjere dalam sambutannya menutup kegiatan Bimtek tersebut menyampaikan hal yang paling menonjol dan menjadi perhatian khusus dalam pelaksanaan Bimtek ini adalah program pembayaran non tunai karena ini merupakan program dari pemerintah pusat untuk menghindari berbagai pungutan.
“Untuk menghindari hal hal seperti itu maka pelaksanaan program non tunai segera dilaksanakan di tiap perangkat daerah, dan melalui Bimtek ini para peserta lebih paham dalam pelaksanaan tata cara pengelolaan keuangan yang lebih baik” Ujar Mawitjere.
Kegiatan Bimtek diakhiri dengan penyerahan sertifikat bagi para para peserta sekaligus pelepasan tanda peserta oleh seluruh peserta. (angky)
