manadoterkini.com, AMURANG-Terjadinya hujan intensitas lebat disertai kilat/petir dan angin kencang, membuat sejumlah titik rawan terjadi bencana banjir dan longsor harus diwaspadai.
Antisipasi adanya korban, Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Paruntu SE menghimbau seluruh warga yang tinggal dekat pesisir pantai, pinggiran sungai, maupun daerah tebing dan daerah ketinggian agar waspada dan segera mencari tempat yang aman.
“Lebih baik mengungsi dulu. Jangan sampai terjadi bencana dan ada korban. Jangan lupa juga masyarakat Minsel berdoa, agar bencana tidak akan terjadi di Minsel,” kata Tetty sapaan akrab bupati.
Dia juga menghimbau bagi warga yang menggunakan kendaraan agar berhati-hati.
“Kalau tidak terlalu penting untuk keluar rumah, lebih baik jangan. Karena jalan saat ini semakin licin dan rawan kecelakaan,” ujarnya.
Bupati juga menghimbau kepada camat, lurah dan hukum tua untuk terus memantau kondisi wilayah masing-masing.
“Koordinsi dengan pemerintah kabupaten harus tetap ada dan laporkan setiap kondisi wilayah masing-masing,” tukasnya.
Hal senada disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minsel Ruddy Tumiwa, Dia mengatakan, warga harus lebih waspada.
“Jaga keselamatan masing-masing. Hindari lokasi yang rawan bencana. Jika ada kejadian yang diprediksi akan terjadi bencana, diharapkan juga selain pemerintah kecamatan dan desa, warga bisa membantu melaporkan keadaan yang sebenarnya di lokasi,” jelasnya.
Dia membeberkan bahwa, lokasi yang terjadi bencana saat ini, masih kategori kecil, karena yang tergenang saat ini baru sebagian jalan.
Ia berharap, tidak akan terjadi bencana yang menimpan warga Minsel saat ini.(dav)
