Bupati Minahasa Utara Tunjukkan Komitmen Dukung Program Asta Cita 2029 di Forum Infrastruktur Internasional

manadoterkini.com, JAKARTA – Bupati Minahasa Utara (Minut), Joune JE Ganda, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung program nasional Asta Cita 2029 yang digagas Presiden Prabowo Subianto, dengan menghadiri International Conference on Infrastructure (ICI) dan Indonesia Water & Wastewater Expo and Forum (IWWEF) 2025 di Jakarta.
Kegiatan bergengsi ini digelar di Jakarta International Convention Center (JICC) selama tiga hari, 11–13 Juni 2025. Acara ini terselenggara atas kolaborasi Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Republik Indonesia bersama Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (PERPAMSI).
Dalam keterangannya kepada media, Bupati Joune Ganda mengungkapkan rasa bangganya bisa berpartisipasi dalam forum bertaraf internasional tersebut.
“Sebuah kehormatan boleh ikut ambil bagian dalam kegiatan ini, di mana kita bisa saling bertukar gagasan, mendorong inovasi teknologi, dan memperkuat peran serta masyarakat,” ujar Bupati Joune Ganda.
Sebagai Sekretaris Jenderal APKASI (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia), Bupati JG menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur air secara menyeluruh demi mendukung swasembada air yang menjadi target nasional tahun 2029.
“Apalagi Kabupaten Minahasa Utara saat ini terus mengembangkan daerah pariwisata super prioritas, sehingga program pembangunan infrastruktur air yang inklusif dan berkelanjutan perlu untuk terus dikembangkan,” tambahnya.
Lebih jauh, Bupati Joune Ganda menegaskan komitmennya untuk mendorong PDAM Minahasa Utara agar mampu berperan aktif dalam upaya pencapaian target swasembada air sebagaimana visi Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Acara ini turut dihadiri tokoh-tokoh penting nasional dan internasional, antara lain Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti, Wakil Menteri Perumahan Rakyat Fahry Hamzah, Utusan Khusus PBB untuk Sumber Daya Air Retno Marsudi, serta delegasi dari negara sahabat dan seluruh BUMD Air Minum se-Indonesia.
Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum strategis untuk mempercepat pembangunan infrastruktur air bersih yang berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat, termasuk di Minahasa Utara.(**/str)