RATAHAN, (manadoterkini.com) – Sedikitnya 5 sampai 10 tempat di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) sedang disurvei untuk rencana pembangunan pembangkit listrik mikrohidro.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pertambangan Dan Energi Mitra, Ir Farry Liwe mengatakan, dari data yang ada, sudah tiga titik yang telah disurvei, dua di Sungai Molompar dan Satu di Sungai Makalu.
“Untuk yang dua titik di Sungai Molompar telah memenuhi standart, bahkan dua investor sedang melakukan penjajakan untuk membangun pembangkit mikrohidro tersebut,” ujar Liwe.
Dikatakan Liwe, bakal adanya pembangkit listrik mikrohidro akan memberi keuntungan bagi warga Mitra termasuk Sulut, baik dari sisi ketersediaan listrik maupun penyerapan tenaga kerja.
“Selain itu, pembangkit mikrohidro sifatnya ramah lingkungan, kami berharap ini akan segera terwujud,” tukasnya.(tim/dav)
