manadoterkini.com, AMURANG-Sebanyak 253 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Minahasa Selatan (aMinsel) tidak terisi.
Hal ini diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Minsel Drs Roy Tiwa kepada manadoterkini.com Kamis (15/11).
Menurut Tiwa, dari 1.344 peserta yang mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang lulus hanya 22 orang. Sedangkan 1.322 pelamar gugur karena tidak memenuhi passing grade.
“Kuota CPNS Minsel ada 275. Tapi hanya 22 orang yang lulus, jadi sekitar 253 kuota yang kosong,” kata Tiwa.
Dia menekankan, untuk mengatasi hal tersebut pihaknya bersama Sekdakab Minsel Denny Kaawoan SE MSi akan melakukan koordinasi dengan BKN Regional Sulut dan Kementerian MenPAN-RB.
“Kami akan berkoordinasi dengan BKN provinsi,” katanya.
Dia pun mengatakan, tujuan dari koordinasi tersebut. Yakni meminta standar passing diturunkan, dan perengkingan nilai supaya kuota bisa terisi.
“Kami akan mengajukan dua opsi, agar kuota 253 dari MenPAN-RB terpenuhi,” tandasnya.
Dia menambahkan, pihaknya menunggu keputusan dari pusat. Karena ini berlaku bukan hanya di Minsel, namun sejumlah kabupaten/kota di Indonesia.(dav)
