manadoterkini.com, MITRA – Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Lewat Bupati Mitra James Sumendap SH, kembali memberi peringatan kepada para kepala desa (Kades) agar tak main-main dalam mengelola program Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD).
Bupati Kabupaten Mitra menjelaskan, masyarakat bisa mengawal penggunaan DD dan ADD.
Termasuk bisa melaporkan kepada aparat penegak hukum (APH) apabila ada Pemerintah desa yang menyelewengkan DD serta ADD. Tentunya kata dia, harus disertai dengan buktinya.
“Bagi siapapun bisa melapor kepada kami (Pemkab) atau APH jika mengantongi bukti penyimpangan DD dan ADD” ujar JS Beberapa hari yang lalu.
Dia menjelaskan, laporan yang disampaikan harus jelas sesuai dengan fakta di lapangan. Kemudian, disertai data pendukung, berupa bukti dan saksi adanya dugaan penyelewengan.
“Tapi jangan karena kalah terus cari-cari kesalahan orang lain, apalagi jangan sampai saling menjatuhkan,” tegasnya.
Dia menambahkan, pihaknya bersama Bappeda, BKAD dan DPMD Kabupaten Mitra bakal memberi pendampingan terkait pengawasan dan pengelolaan.
“Pendampingan akan kami berikan dalam hal menyusun perencanaan. Mekanisme pertanggungjawaban yang tertuang dalam APBDes wajib digunakan sesuai dengan sasaran bantuan dan kebutuhan,” jelasnya.
Selanjutnya kata dia, pihak APH dalam hal ini Kejaksaan serta Kepolisan juga dapat memproses apabila ada laporan disertai saksi beserta alat bukti yang kuat
“Kalau ada yang terbukti dengan meyakinkan melakukan pelanggaran, maka itu ranah pengak hukum,” tegasnya.(win)
