manadoterkini.com, SULUT – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengadakan sidak harga pangan termasuk beras, Senin (2/10/2023).
Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik pada Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Daerah Provinsi Sulut Christian Iroth mewakili Tim Pemprov Sulut menjelaskan bahwa dari Informasi didapatkan bahwa tidak ada harga beras medium seharga 16.000 rupiah.
“Yang hanya ada beberapa penjual beras premium Dua Merpati” yang bebas dan di jual di atas harga beras medium,” tegasnya.
Menurut Iroth, laporan detail dan dokumentasi akan segera disampaikan oleh sekretariat TPID, Perwakilan Biro Perekonomian, beserta beberapa masukan dan rekomendasi untuk menahan kenaikan beras premium lokal.
“Nara sumber yang diambil oleh media terbitan kemarin, (pak Komang) tidak menjual beras yang harganya 16.000 ribu. Ini menjadi bahan counter media, tetapi kegiatan operasi pasar bulog dan GPM tetap dijalankan,” jelasnya. (*/Rizath)
