MANADO, (manadoterkini.com) – Sadar diri, Walikota Manado GS Vicky Lumentut, secara spontan meminta maaf kepada komisioner KPUD Manado, mengingat penandatanganan nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) dana hibah Pilkada Manado dalam APBD 2015, antara Pemkot Manado dengan KPU Manado baru bisa dilaksanakan tadi malam, pasca tahapan pilkada sudah dimulai sejak 17 April.
“Saya minta maaf kepada KPU, saya baru kembali dari Jakarta menghadiri persiapan pelaksanaan APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Se Indonesia) yang akan digelar dalam waktu dekat ini,’’ kata GSVL, sapaan akran Walikota yang juga menjabat Ketua Umum EPEKSI dalam sambutannya usai penandatanganan MoU.
Secara aturan, Pemkot dan KPU Manado harus melakukan MoU dana hibah Pilkada. Meski terlambat, GSVL pun tetap memaksakan penandatanganan nota kesepakatan itu harus dilakukan di kantor KPU Manado kendati sudah malam.
“Terima kasih kepeda semua jajaran KPU Manado, kendati sudah jam pulang tapi masih bisa berada disini (Kantor KPU). Ini semua demi Kota Manado kita cintai ini,’’ ujar GSVL.
Diakui suami tercinya Julyeta Paula Lumentut-Runtuwene ini, anggaran Pilkada ini belum bisa jalan kalau belum ada MoU antara Pemkot dan KPU. “Dasar MoU ini, kita bisa mengeluarkan anggaran untuk tahapan Pilkada. Sekali lagi saya minta maaf. Saya sadar sudah terlambat karena tahapan Pilkada sudah jalan sejak launching 17 Juli,’’ ungkap GSVL.
Meski begitu, dirinya berharap dengan dimulainya tahapan ini, bisa menghasilkan Pilkada berkualitas di Kota Manado. “Saya harus menggaris bawahi yang dikatakan Pak Paransi (Ketua KPU) tadi. Mari torang sama-sama bekerja berupaya agar Pilkada nanti tidak ada lagi gugatan,’’ pinta orang nomor satu di Kota Manado ini.(ald)
