manadoterkini.com, MANADO – Derita korban bencana banjir dan tanah longsor yang memporak-porandakan Kota Manado 15 Januari 2014 silam, masih terus membayangi pekerjaan GS Vicky Lumentut (GSVL) sebagai Walikota. Hingga memasuki kepemimpinannya di periode kedua, masalah bantuan korban bencana ini masih menjadi ‘PR’ bagi GSVL untuk diselesaikan.
GSVL pun tak capek-capek bolak balik Jakarta menemui Tim BNPB Pusat untuk menuntaskan bantuan korban bencana banjir yang menimpa warga Manado, khususnya yang akan direlokasi ke Pandu pasca pemeritah pusat mengucurkan bantuan Rp213 Miliar.
Seperti Senin (30/5), GSVL menemui Deputi Pencegahan dan Kesigapan BNPB, Wishnu Widjaya serta Kasubdit Rekonstruksi dan Rehabilitasi BNPB, Ali Bernadus. GSVL mengaku menemui kedua pejabat BNPB itu untuk berkonsultasi tekait percepatan relokasi warga korban bencana Manado ke Pandu, lahan yang sudah disediakan pemerintah.
“Kami mencari jalan keluar untuk percepatan pelaksanaan relokasi korban bencana,” kata GSVL.
Pertemuan GSVL tersebut terjawab dengan rencana Tim BNPB akan datang ke Manado, Kamis (2/5) lusa.
“Tim dari BNPB Pusat akan ke Manado melakukan evaluasi kesigapan pelaksanaan relokasi di Pandu. Prinsipnya, saya meminta kepada BNPB agar dibantu percepatan pelaksanaan relokasinya,” ujar GSVL.(*/tim)
