Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanEdukasi dan Religi

Pilrek UNIMA, Prof Paula Runtuwene Raih Suara Terbanyak

×

Pilrek UNIMA, Prof Paula Runtuwene Raih Suara Terbanyak

Sebarkan artikel ini

manadoterkini.com, TONDANO – Setelah sebelumnya hasil Pemilihan Rektor (Pilrek) Universitas Negeri Manado (Unima) di Tondano, Minahasa, dimentahkan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristek Dikti) karena dianggap bermasalah, maka pada Rabu (13/7/2016) kemarin kembali digelar.

UNIMA, Pilrek, Manado
3 besar calon Rektor Unima periode 2016-2020, dimana Prof Paula Runtuwene meraih suara terbanyak

Sejak awal pendaftaran, ada 25 bakal calon Rektor yang ikut suksesi, namun hanya 19 yang bisa meneruskan pertarungan, karena empat calon lainnya tidak lolos administrasi sementara satunya lagi mengundurkan diri. Dan, dari hasil pemilihan yang dilakukan Senat Universitas, disaring 3 besar calon Rektor Unima periode 2016-2020.

Peraih suara terbanyak adalah Prof Dr Ir Julyeta PA Runtuwene MS DEA yang berhasil mengumpukan 24 suara. Di tempat kedua diraih Prof Dr Joulanda Rawis MPd dengan 18 suara, disusul Dr Raymond J Rumampuk MSi dengan 7 suara. Sementara suara lainnya tersebar kepada beberapa calon yang namanya lolos dalam kancah Pilrek Unima tersebut dengan total keseluruhannya adalah 67 surat suara.

Pilrek, UNIMA
Inilah perolehan suara 19 calon Rektor Unima

Melihat perolehan suara ini, maka Prof Paula—sapaan akrab Prof Dr Ir Julyeta PA Runtuwene MS DEA—berpeluang besar menempati kursi tertinggi di “Kampus Ungu”. Apalagi jika ditambah dengan suara dari Menteri Ristek Dikti. “Prof Paula punya kans paling besar jadi Rektor Unima karena melihat perolehan suaranya paling banyak di antara calon lainnya, termasuk saya,” ujar salah satu calon Rektor yang enggan namanya diberitakan.

Ketua Panitia Pilrek Prof AG Senduk mengatakan, pelaksanaan Pilrek Unima ini sudah berjalan dengan baik, transparan dan berintegritas. Dikatakannya, sebelum pemilhan panitia terlebih dahulu melakukan pengecekan kotak suara dan dipastikan benar-benar kosong, dilanjutkan dengan penghitungan surat suara yang akan dipakai, dan dari daftar hadir Senat Universitas total ada 67. Senat mencontreng 1 di antara 19 bakal calon yang ada.

Pilrek, UNIMA
Prof Paula Runtuwene (kedua dari kanan) bersama para calon Rektor Unima lainnya

“Untuk pelaksanaan contreng dari Senat, kami telah menyediakan alat tulis seperti bolpoin dan spidol. Artinya para Senat tinggal mencontreng siapa yang menjadi pilihannya sesuai dengan pemaparan visi dan misi mereka,” ujar Senduk.

Sebelumnya, Plh Rektor Unima Prof Jamal Wiwoho memberikan kesempatan kpada 19 bakal calon Rektor menandatangani pakta integritas yang di antaranya berisi hasil keputusan dan tetap melaksanakan tugas seperti biasa meski tidak terpilih nanti, sekaligus menyampaikan biodata pribadi sekaligus visi dan misi untuk Unima kedepan.(tim)