manadoterkini.com, SULUT – Tantangan yang harus dihadapi koperasi saat ini di tengah persaingan dengan berbagai lembaga usaha lainnya adalah dari segi modal, Sumber Daya Manusia (SDM) serta tehnologi.
Karena itu, pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Pegawai Republik Indonesia Kantor Gubernur (KP-RI Kopergub) ke-38 Tahun Buku 2016 di Ruang F T Tumbelaka, Kamis (30/3/2017) kemarin.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Drs Steven Kandouw melalui Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Ch E Talumepa SH MSi, mengingatkan bahkan menghimbau agar koperasi mampu mensejahterakan anggotanya. “Koprasi harus mampu mensejahterakan anggotanya,” ujarnya.
Talumepa menambakan, koperasi mempunyai misi untuk beperan nyata dalam menyusun perekonomian yang berdasar atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi yang mengutamakan kemakmuran masyarakat.
“Dalam rangka mewujudkan misi tersebut, koperasi harus terus berusaha mengembangkan, memberdayakan dan memperkuat kelembagaan dan usaha agar sehat, kuat, mandiri, tangguh dan berkembang melalui peningkatan kerjasama, potensi dan kemampuan ekonomi anggota,” tandasnya.
Lebih lanjut, Kandouw berharap pelaksanaan RAT selain menjadi evaluasi organisasi juga dimanfaatkan untuk mengoptimalkan peranan KP-RI Kopergub yang diantaranya adalah memperbanyak diversifikasi jenis usaha.
“Perbanyak perekrutan anggota baru, perbanyak diverifikasi jenis usaha, buka peluang kerjasama dengam lembaga usaha lain,” pungkasnya.(alfa)
