Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Manado

Gaji tak Dibayar, Petugas Kebersihan Kecamatan Singkil Mengadu ke Walikota

×

Gaji tak Dibayar, Petugas Kebersihan Kecamatan Singkil Mengadu ke Walikota

Sebarkan artikel ini

IMG-20180103-WA0021manadoterkini.com, MANADO – Seorang orang Ibu yang mengaku sebagai petugas kebersihan di wilayah Kecamatan Singkil menemui Walikota Manado Dr Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA, usai mengikuti Apel Perdana Pasca Cuti Bersama ASN Pemkot di lapangan Sparta Tikala Manado Rabu (3/01) pagi tadi.

Saat menemui Walikota GSVL, Ibu Diana yang mewakili puluhan petugas kebersihan sebagai penyapu jalan ini meminta kejelasan kepada Walikota Manado terkait nasib mereka.

Dituturkannya di depan Walikota, upah mereka pada bulan Desember kemarin belum diterima sepeserpun sedangkan petugas kebersihan di wliayah Kecamatan lainnya sudah diterima sejak Desember 2017.

“Saya ingin meminta kejelasan, bagaimana nasib kami. Upah kami pada bulan Desember belum diterima, nasib kami sampai saat ini belum jelas, kami disodorkan surat pemutusan kontrak kerja bukannya surat lanjutan kontrak kerja,” ujarnya di hadapan Walikota.

Menurutnya, ada 21 petugas penyapu jalan yang saat ini bekerja di Kecamatan Singkil.

Lain halnya dengan ibu Epi yang sudah menjalani tugas sebagai penyapu jalan sejak masih di bawah naungan Dinas Kebersihan kota Manado, dituturkan di bulan Desember dirinya sering di intimidasi oleh pihak pengawas Kecamatan dalam pekerjaan meskipun saat ia sedang merayakan ibadah Natal.

“Waktu itu tanggal 25 Desember, saya diperintahkan masuk untuk membersihkan lokasi, karena harus mempersiapkan anak – anak jadi saya bangun jam 4 subuh agar bisa masuk ibadah pada perayaan Ibadah Natal meskipun sampai jam 7 pagi saya masih bekerja walaupun kondisi waktu itu hujan lebat” ujarnya sambil menangis di depan Sekda Kota Manado Rum Usulu bersama beberapa Staf khusus.

Saat dikonfirmasi terkait laporan tersebut, Camat Singkil Mursyid Pangalima menyampaikan bahwa sesuai dengan perjanjiankontrak bersama petugas kebersihan akan habis kontrak pada 31 Desember 2017.

“Jadi per Januari 2018 semua petugas kebersihan akan direkrut kembali” ujar Camat Mursyid.

Namun hal tersebut menurut para petugas kebersihan, sampai saat ini belum ada kejelasan karena lokasi yang menjadi wilayah kerjanya setiap hari telah dikerjakan oleh petugas lainnya. (angky)