manadoterkini.com, AMURANG-Peningkatan perekonomian masyarakat di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) salah satunya dipengaruhi oleh adanya aktivitas transportasi laut di Pelabuhan Amurang.
Posisi strategis Pelabuhan Amurang ditinjau dari biaya transportasi dan tak terduga lainnya menjadi pertimbangan para pengusaha berusaha di Minsel.
Hal tersebut disampaikan Syahbandar Minsel Max Poluakan.
Menurut Dia, pengembangan Pelabuhan Amurang khususnya peningkatan status pelabuhan dari Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) menjadi Pelabuhan Kelas I yang dapat menjadi dermaga kontener dan pelabuhan peti kemas.
“Memang sesuai dengan kondisi pelabuhan mestinya sudah ada pengembangan baik dari jumlah fasilitas seperti menambah panjang dan lebar dermaga menjadi prioritas. Kalau bisa jadi Pelabuhan Kelas I. Karena nantinya dengan pengembangan itu, pasti yang lain akan mengikuti seperti tempat usaha dan dapat membuka lapangan kerja di Pelabuhan Amurang,” ujarnya.
Poluakan menambahkan, pihak telah mengajukan proposal ke pusat. “Kita sudah sampaikan ke Kementerian Perhubungan RI di Jakarta sejak tahun 2017 lalu tentang pengusulan Pelabuhan Amurang ditambah fasilitas dan perluasannya,” katanya.
Terpisah, praktisi pelabuhan dan perkapalan Roy Kowaas mengakui kontribusi Pelabuhan Amurang sangat besar untuk Minsel. Namun perlu respon cepat Pemkab Minsel karena Pelabuhan Amurang akan menjadi alternatif utama untuk mengurai kepadatan kapal di Pelabuhan Bitung setelah dijadikan KEK.
“Posisi Teluk Amurang sangat strategis, berada di tengah-tengah Provinsi Sulut, hanya butuh legitimasi lahan dari pemkab maka pelabuhan ini jadi prioritas sehingga benar-benar menjadi pelabuhan alternatif utama di Sulut,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE melalui Sekdakab Minsel Denny Kaawoan SE MSi menyampaikan pihaknya sementara mengusahakan penaikkan status pelabuhan.
“Memang dari bupati berharap juga adanya peningkatan status dari Pelabuhan Amurang. Tetapi memang dihadapkan dengan perizinan yang cukup membutuhkan waktu. Memang di sini juga belum berdiri sendiri. Jadi untuk pengembangan ini belum diizinkan. Tapi Pemkab Minsel terus berusaha untuk terus menyampaikan ke pusat supaya pelabuhan Amurang bisa naik statusnya karena memang akan sangat berpengaruh dari berbagai sektor termasuk perekonomian di Minsel,” tandasnya.(dav)
