manadoterkini.com, AMIRANG – Pembangunan jalan Boulevard Amurang II belum rangkum 100 persen. Penyebabnya ada pohon mangrove yang tak bisa sembarangan dipangkas.
Untuk melakukan penebangan harus mengantongi izin. Namun menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Minsel Ventje Karauwan, pihaknya telah mengantongi izin guna menebang pohon mangrove tersebut.
“Surat izinnya sudah ada. Sudah dikeluarkan pemprov. Saya sudah suruh anak buah saya ambil suratnya, dan informasi terakhir sudah akan dilaminating. Yang pasti karena sudah ada izinnya maka akan segera kita lakukan penebangan,” ujarnya.
Meski begitu, bukan tanpa komitmen, Karauwan mengatakan pihaknya akan menanam 1.000 pohon mangrove guna menggantikan pohon yang ditebang untuk pembangunan Boulevard II.
“Tidak sembarang ditebang, kami punya komitmen untuk mengganti pohon mangrove yang ditebang dengan menanam 1.000 pohon. Giat dengan Bupati di I AM Amurang lalu itu menjadi pembukaannya. Dalam perjalanan nanti, kita akan tambah menanam 1.000 pohon lainnya,” tutupnya.(dav)
