manadoterkini.com, SITARO – Pemkab Sitaro harus bekerja extra keras terkait dengan adanya issu penyebaran virus corona.
Sebagian warga Sitaro ternyata banyak yang belum tahu bedanya ODP, PDP, SUSPECT dan POSITIF. Sangking belum tahunya, orang yang statusnya masih ODP dan PDP, kerap disangka sudah positif.
Tentu saja ini salah dan bisa berdampak luas, termasuk membuat resah masyarakat. Menyikapi hal ini Kadis Kesehatan Sitaro, Samuel Raule menjelaskan
Ada 4 (empat) tingkatan status sebelum seorang pasien dinyatakan positif Covid-19, Yaitu: ODP, PDP, SUSPECT dan POSITIF.
“Adapun tingkatannya yakni ODP (Orang Dalam Pemantauan) Orang yang belum menunjukkan gejala sakit. Mereka sempat berpergian ke negara episentrum corona atau sempat melakukan kontak dengan orang yang diduga positif corona. Mereka harus dipantau selalu. Kemudian ada PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yakni Orang yang sudah menunjukkan gejala seperti batuk, demam, pilek dan sesak nafas. PDP harus diperlakukan khusus karena sudah dapat dikategorikan menjadi pasien, berikutnya Suspect yakni Orang yang sudah menunjukkan gejala terjangkit dan sudah diduga kuat melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19. Pasien harus menjalani pemeriksaan intensif dan dilakukan pengujian terhadap spesimennya dan terakhir itu Positif yakni Pasien yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil laboratorium, “Papar Raule didampingi tim gugus tugas percepatan penangan covid-19.
Ia berharap dan meminta warga agar mengerti dan paham mengenai Social Distancing, hidup sehat serta menjaga kesehatan.
Untuk diketahui di Sitaro seperti yang dilaporkan 4 warga masuk dalam daftar ODP (Orang Dalam Pengawasan). (Vic)
