Dukungan Mengalir Deras, CEP Dijagokan Kembali Pimpin Golkar Sulut

manadoterkini.com, MANADO – Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Sulawesi Utara (Sulut), nama Christiany Eugenia Paruntu (CEP) kembali mencuat sebagai calon terkuat untuk menahkodai DPD I Golkar Sulut.

Sosok yang dikenal berpengalaman dan berprestasi itu dinilai layak melanjutkan kepemimpinan di tubuh partai berlambang pohon beringin.

Selama menjabat sebagai Ketua DPD I, CEP sukses menjaga kekompakan internal partai serta mempersembahkan berbagai capaian elektoral signifikan.

Salah satu prestasi yang menonjol adalah keberhasilannya mempertahankan kursi DPR RI untuk daerah pemilihan Sulut, serta mengamankan 68 kursi legislatif di tingkat provinsi dan kabupaten/kota pada Pemilu 2024.

Tak hanya itu, CEP juga memainkan peran penting dalam kontestasi nasional. Ia tercatat sebagai Pengarah Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Sulut pada Pilpres 2024, sekaligus ikut mengantar kemenangan pasangan YSK-Victory di Pilgub Sulut.

Wartawan senior Sulut, M. Salim, mengapresiasi kontribusi CEP dan menilai bahwa kepemimpinannya masih sangat dibutuhkan.
“CEP menunjukkan kinerja nyata di DPR RI. Banyak program pro-rakyat yang ia perjuangkan dalam waktu singkat. Ini jadi kebanggaan kader Golkar Sulut,” ungkap Salim, Rabu (11/6/2025).
Ia juga menyoroti gaya kepemimpinan CEP yang santun dan berwibawa, serta hubungannya yang harmonis dengan Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia.
“CEP dipercaya masuk Badan Anggaran DPR RI dan Komisi XII, mitra kerja Menteri ESDM. Ini bukti kepercayaan tinggi dari Ketum,” tambahnya.
Menurut Salim, dinamika menjelang Musda semestinya dihadapi dengan soliditas internal. Ia menyayangkan bila muncul konflik yang justru merugikan partai.
“Jika ada kader yang menentang, sama saja dengan menentang garis kepemimpinan pusat. Saat ini, hanya CEP yang terbukti mampu membawa Golkar Sulut ke masa kejayaan,” tegasnya.
Sementara itu, Juru Bicara Golkar Sulut, Fernando ‘Yoyo’ Lamaluta, memastikan bahwa CEP masih memenuhi syarat untuk kembali mencalonkan diri sebagai Ketua DPD I.
“Tidak ada aturan yang dilanggar. CEP tetap memenuhi semua ketentuan untuk maju kembali,” ujar Fernando.
Di tempat terpisah, Ketua DPD II Golkar Manado, Michael Damopolii, menyebut CEP masih menjadi figur sentral yang sulit tergantikan.
“Dukungan besar dari DPD II wajar karena di masa kepemimpinan CEP, Golkar terus menunjukkan tren positif dan mendapat kepercayaan publik,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Partai Golkar Sulut dijadwalkan segera menggelar Musda untuk menentukan komposisi pengurus baru. Dengan dukungan dari 14 DPD se-Sulut, CEP diprediksi melenggang mulus menuju periode kepemimpinan berikutnya.(**/str)